Jakarta, (Antara) - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan siap menjadi seorang "sociopreneur" atau pengusaha yang menjalankan usahanya tidak hanya memikirkan keuntungan pribadi saja, tetapi juga memikirkan untuk membangun dan mengembangkan komunitasnya agar lebih berdaya.

         "Jika tidak lagi menjabat sebagai menteri kembali, saya akan menjadi 'sociopreneur' gerakan wirausaha yang bersifat sosial," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis.

         Menurut Dahlan, "sociopreneur" adalah entrepreneur yang menghasilkan uang dengan tujuan untuk mengerjakan proyek sosial bagi masyarakat.

         Ia menjelaskan, pada Pilpres 2014, dirinya memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla.

         "Jika memang Jokowi-JK memenangkan Pilpres 2014, saya tidak meminta jabatan terpenting pada pemerintahan yang selanjutnya," ujarnya.

         Pendiri media Group Jawa Pos ini juga mengaku tidak meminta syarat dan permintaan apapun dari Jokowi-JK, karena banyak perkerjaan yang harus dijalankannya.

         Ia menuturkan, pilihan menjadi "sociopreneur" sudah bulat dengan fokus pada sektor pertanian, sektor energi, dan juga sektor peternakan.

         Pria kelahiran Magetan, 17 Agustus 1951 ini menambahkan bahwa kegiatan sosial yang dilakoninya harus menghasilkan uang.

         "Tapi uang itu tidak boleh dipakai. Hanya boleh digunakan untuk kegiatan sosial yang menghasilkan uang lagi. Jadi terus bergulir untuk kegiatan sosial," tegasnya.

Pewarta: Oleh Royke Sinaga

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014