Tim Identifikasi Korban Bencana (Disaster Victim Identification/DVI) Polri berhasil mengidentifikasi satu jenazah pada hari ke-11 atau Kamis (1/12) pencarian korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
 
Ahli Madya Bidang Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Jawa Barat AKBP drg. Iwansyah, Sp Ort, saat memberikan keterangan pers, di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Kamis, mengatakan jenazah yang teridentifikasi ialah Nomor PM 062/022/CJR/154 cocok dengan data ante mortem 120.

Baca juga: Polisi periksa tujuh orang pencabutan stiker tenda pengungsi di Cianjur

Baca juga: Sekitar 317 hektare lahan sawah di Cianjur rusak akibat gempa
 
Jenazah itu teridentifikasi sebagai Herman Setiawan, laki-laki, 26 tahun, warga Kampung Cicadas, RT 01 RW 06 Desa Cijedil Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
 
"Jenazah tersebut teridentifikasi melalui sidik jari, catatan medis dan propertinya," kata Iwansyah.
 
Sehingga jumlah total jenazah korban gempa Cianjur yang sudah teridentifikasi hingga Kamis, 1 Desember 2022 ialah 152 jenazah.
 
"Sedangkan yang belum teridentifikasi, yang ada di RSUD Sayang itu ada sembilan kantong jenazah. Enam kantong berisi jenazah utuh, tiga kantong berisi body part tubuh manusia," kata dia.
 
Lebih lanjut ia mengatakan hingga Kamis siang pukul 13.00 WIB, Tim DVI Polri belum menerima kantong jenazah dari Tim SAR Gabungan yang bertugas di lapangan.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DVI Polri identifikasi satu jenazah gempa Cianjur

Pewarta: Ajat Sudrajat

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022