Rejanglebong, (Antara) - Kentang asal Provinsi Jambi saat ini tengah membanjiri sejumlah pasar di Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu, dengan harga berkisar antara Rp7.000 sampai Rp8.500 per kilogram (Kg).
"Saat ini kentang yang dijual pedagang di pasaran Kota Curup semuanya berasal dari Kabupaten Kerinci, Jambi. Kalau pun ada kentang lokal yang berasal dari tanaman warga di sini jumlahnya sangat sedikit dan selama ini Kerinci masih menjadi pemasok kentang terbesar di Rejanglebong," kata Edi (50) salah seorang pedagang pengepul sayuran di Kecamatan Selupu Rejang, Minggu.
Buah kentang asal Jambi tersebut memiliki kualitas bagus dan harganya cukup murah, serta memiliki kandungan air yang tidak terlalu banyak, dan untuk wilayah itu sendiri perharinya pasokan buah kentang yang masuk mencapai puluhan ton.
Buah kentang ini rata-rata dijual pemasok dari daerah asalnya ke agen berkisar Rp4.000-Rp5.000 tergantung dengan jenisnya, kemudian dijual lagi ke pedagang seharga Rp5.000-Rp6.000 dan di pasaran pedagang menjualnya lebih dari Rp7.000 per kg.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
"Saat ini kentang yang dijual pedagang di pasaran Kota Curup semuanya berasal dari Kabupaten Kerinci, Jambi. Kalau pun ada kentang lokal yang berasal dari tanaman warga di sini jumlahnya sangat sedikit dan selama ini Kerinci masih menjadi pemasok kentang terbesar di Rejanglebong," kata Edi (50) salah seorang pedagang pengepul sayuran di Kecamatan Selupu Rejang, Minggu.
Buah kentang asal Jambi tersebut memiliki kualitas bagus dan harganya cukup murah, serta memiliki kandungan air yang tidak terlalu banyak, dan untuk wilayah itu sendiri perharinya pasokan buah kentang yang masuk mencapai puluhan ton.
Buah kentang ini rata-rata dijual pemasok dari daerah asalnya ke agen berkisar Rp4.000-Rp5.000 tergantung dengan jenisnya, kemudian dijual lagi ke pedagang seharga Rp5.000-Rp6.000 dan di pasaran pedagang menjualnya lebih dari Rp7.000 per kg.***2***
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014