Rejanglebong, Bengkulu,  (Antara) - Pihak Subdivisi Regional Perum Bulog Curup Provinsi Bengkulu tengah mempersiapkan operasi pasar, untuk mengantisipasi lonjakan harga beras pada tiga kabupaten di daerah ini.

"Saat ini persediaan beras di gudang Bulog Subdivre Curup mencapai 750 ton yang dipersiapkan untuk pendistribusian raskin yang belum ditebus masing-masing daerah serta untuk persiapan pelaksanaan operasi pasar menjelang akhir tahun dan musim kemarau serta kemungkinan terjadi gagal panen," kata Kepala Subdivre Bulog Curup yang membawahi Kabupaten Rejanglebong, Kepahiang, dan Lebong, Armansyah, di Rejanglebong, Rabu.

Persiapan pelaksanaan operasi pasar (OP) tersebut, kata dia, sesuai dengan instruksi Kementerian Perindustrian dan Perdagangan No.: 126/M-DAG/SD/I/2014 tanggal 23 Januaria 2014, tentang penggunaan cadangan beras pemerintah (CBP) untuk operasi pasar.

Hal itu juga diatur dalam ayat dua (2) Permendagri No.04/M-DAG/EFR/I/2014, tentang penggunaan beras cadangan pemerintah untuk stabilisasi harga.

Pihak Bulog dalam kondisi mendesak, ujar dia lagi, dapat melakukan operasi pasar tanpa menunggu instruksi dari menteri terkait apabila dalam kabupaten/kota selama tiga minggu terjadi kenaikan harga beras yang signifikan dengan kisaran di atas 25 persen harga beras normal.

Selain itu, operasi pasar ini juga bisa dilakukan atas permintaan dari pemerintah daerah, baik oleh gubernur, wali kota maupun bupati yang meminta pihak Bulog untuk melakukan operasi pasar pada masing-masing daerah yang terjadi kenaikan harga dan gagal panen.

Kendati saat ini belum ada permintaan operasi pasar dari tiga wilayah yang dinaungi Subdivre Bulog Curup, kata dia pula, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 750 ton beras dari kapasitas tampung gudang sebanyak 1.000 ton, dan jika masih kurang akan dilakukan penambahan langsung.

Sedangkan realisasi pendistribusian beras untuk masyarakat miskin (raskin) pada ketiga daerah dalam kewenangan Bulog Curup saat ini, untuk Kabupaten Rejanglebong mencapai 93,26 persen atau 3.276.760 kg dari pagu yang diterima per tahun sebanyak 3.612.620 kg, kemudian Kabupaten Kepahiang dari pagu 1.670.680 kg mencapai 99,61 persen atau 1.662.940 kg, dan untuk Kabupaten Lebong dari pagu 1.226.160 kg yang sudah terealisasi mencapai 1.040.940 kg atau 84,89 persen.***2***

Pewarta: Oleh Nur Muhamad

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014