Manchester (Antara/AFP) - Manchester City mengukuhkan diri sebagai kekuatan lokal dominan, ketika gol Sergio Aguero pada babak kedua mengamankan kemenangan 1-0 atas Manchester United pada pertandingan Liga Utama Inggris di Manchester, Minggu.

Kedua pelatih mengklaim sebelum pertandingan ini dimainkan bahwa tim mereka merupakan yang terbesar di kota itu, namun kali ini City yang diasuh Manuel Pellegrini yang menjadi penguasa kota setelah pengusiran Chris Smalling keluar lapangan pada babak pertama membuat mereka dapat mengendalikan permainan.

Bek tengah United itu mendapatkan dua kartu kuning setelah berupaya menahan tepisan Joe Hart dan kemudian melanggar James Milner, dan setelah tiga kali permohonan penaltinya ditolak, City kemudian menjadi pemenang berkat Aguero.

Sepakan pemain Argentina itu pada menit ke-63 mengakhiri laju tiga pertandingan tanpa kemenangan bagi City, yang kini kembali berjarak enam angka dengan pemuncak klasemen Chelsea, menjelang pertandingan Liga Champions melawan CSKA Moscow pada Rabu.

Kemenangan ini membuat tim peringkat ketiga City mengukir kemenangan beruntun keempat di liga atas tetangga mereka untuk pertama kalinya sejak 1970, dan membuat United yang dilatih Louis van Gaal tertinggal sembilan angka dari sang juara serta menduduki peringkat kesembilan.

Untuk memperburuk situasi, United kehilangan bek tengah Marcos Rojo yang mengalami cedera bahu pada babak kedua, namun Van Gaal akan dapat sedikit mendapat rasa percaya diri dari penampilan gigih timnya di lapangan tempat mereka takluk 1-4 pada musim lalu.    

City tidak diperkuat David Silva yang cedera dan mendapat hantaman sebelum pertandingan dimulai ketika Aleksandar Kolarov terpaksa dicoret dari tim inti setelah mengalami cedera saat melakukan pemanasan, kemudian tempatnya diisi Gael Clichy.

Tuan rumah menjadi pihak pertama yang mengancam, David de Gea menepis peluang milik Aguero, namun United, dengan Wayne Rooney berperan sebagai nomor 10 di posisi yang lebih dalam saat dirinya kembali dari skors tiga pertandingan, mulai balas menekan.

Angel di Maria dua kali menekan pertahanan City dengan umpan silang dari sisi kiri, namun pada peluang pertama Adnan Januzaj gagal menyambar bola, dan dari upaya kedua tandukan Robin van Persie masih melebar.

Di bawah sinar matahari musim gugur, ini merupakan start yang pahit terhadap pertandingan, namun pada pertengahan babak pertama, tim tuan rumah mulai tampil lebih baik dan De Gea terpaksa menjadi tumpuan United melalui tiga penyelamatan penting yang dilakukannya.

    
   City gagal mendapat penalti
Setelah mengatasi tembakan Aguero, ia harus menepis sepakan jarak dekat Jesus Navas ke atas mistar gawang, dan kemudian memperlihatkan keberanian untuk merebut bola dari kaki Aguero, ketika pemain Argentina itu berupaya menyambar umpan silang Fernando dari sayap kiri,

United bertahan dari tekanan, namun mereka memberi momentum kepada City ketika Smalling diusir keluar lapangan pada menit ke-39.

Setelah mendapatkan kartu kuning pertama karena berdiri di depan Hart ketika sang kiper ingin menendang bola, ia melakukan pelanggaran tidak perlu terhadap Milner, yang membuat wasit Michael Oliver tidak memiliki pilihan selain mengusirnya.

Organisasi permainan United selanjutnya menampilkan Januzaj yang kehilangan tempatnya untuk diisi Michael Carrick, yang melakukan penampilan perdananya musim ini.

Situasi dapat saja menjadi semakin buruk bagi United, namun Oliver dua kali menolak permohonan penalti dari City - yang pertama ketika Marouane Fellaini menendang bagian belakang kaki Aguero, yang kedua ketika Rojo melanggar Yaya Toure dari belakang.

United terpaksa melakukan perubahan di lini belakang pada awal babak kedua, ketika Rojo harus ditandu keluar lapangan dan diberi oksigen setelah mengalami cedera bahu. Paddy McNair kemudian masuk untuk menggantikannya.

Permohonan penalti Aguero diabaikan wasit setelah ia dijatuhkan Carrick, namun keuletan City terbayar pada menit ke-63.  

Toure mengoper bola kepada Clichy di sisi kiri, dan pemain Prancis itu mengirim umpankan umpan silang untuk dituntaskan Aguero dengan menggunakan sepakan kaki kiri dari jarak sembilan meter.

Dengan para penggemar tuan rumah yang berada dalam nuansa euforia, pelatih City Pellegrini kemudian memasukkan Samir Nasri dan Edin Dzeko untuk 20 menit terakhir.

Upaya Navas membentur tiang gawang setelah ia melaju ke depan, namun United menutup pertandingan dengan baik, di mana Hart menahan upaya Van Persie, dan menggagalkan tembakan mendatar kaki kanan dari Di Maria setelah Rooney merangsek ke depan.

Toure nyaris menggandakan keunggulan timnya, saat ia menanduk bola yang masih melambung di atas mistar pada masa tambahan waktu, namun gol Aguero terbukti sudah cukup.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014