Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu menggiatkan pelayanan vaksinasi dan pemeriksaan untuk mencegah penularan virus corona penyebab COVID-19 subvarian Omicron XBB.1.16 atau subvarian Arcturus.

"Kami melakukan pencegahan dengan menggalakkan vaksinasi dan pemeriksaan spesimen," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni di Bengkulu, Jumat.

Selain itu, dia mengimbau warga yang mengalami gejala serupa COVID-19 segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan.

"Masyarakat yang merasa bergejala ayo periksakan diri, yang belum vaksinasi booster, mari vaksinasi," katanya.

Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu juga mengampanyekan penerapan pola hidup bersih dan sehat serta protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19, utamanya pada masa mudik, ketika pergerakan warga meningkat signifikan.

Herwan menyampaikan bahwa menerapkan protokol kesehatan, termasuk memakai masker, mencuci tangan usai aktivitas, dan menjaga jarak, efektif mengurangi risiko penularan COVID-19.

Kementerian Kesehatan menyampaikan bahwa dua kasus infeksi Arcturus ditemukan di wilayah Indonesia pada 23 dan 27 Maret 2023. Pasien yang terinfeksi Arcturus dua-duanya dilaporkan sudah sembuh.

Infeksi Arcturus antara lain ditandai dengan gejala demam dan menggigil, batuk, hidung tersumbat dan pilek, sakit kepala, nyeri otot, dan sakit tenggorokan.

 

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023