Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyiapkan sarana dan prasarana pendukung pelayanan operasi mata bagi warga setempat.
Direktur RSUD Rejang Lebong dr Rheyco Viktoria di Rejang Lebong, Senin, menyatakan selama ini pasien penyakit mata dan THT (Telinga Hidung Tenggorokan) yang akan menjalani operasi harus dirujuk ke Provinsi Bengkulu atau daerah lainnya.
"Saat ini kita sudah memiliki dokter spesialis mata dan THT. Dalam waktu yang dekat ini sudah bisa kita lakukan di RSUD Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan pelayanan operasi mata tersebut ditargetkan sudah bisa berjalan pada Juni mendatang, di mana peralatan untuk operasi mata sudah dibeli dengan menggunakan anggaran dari BLUD dan tinggal barang habis pakai yang saat ini masih dalam pengiriman menuju Rejang Lebong.
Untuk tenaga medis, kata dia, sudah disiapkan satu dokter spesialis mata dan satu dokter spesialis THT dengan sistem kontrak, sedangkan perawat mata sudah menjalani pelatihan.
"Targetnya paling lambat Juni nanti sudah melayani operasi, saat ini kita tinggal menunggu barang habis pakainya sampai dan kemudian kita akan langsung melakukan verifikasi kredensial ke BPJS Kesehatan," katanya.
Dia menjelaskan selama ini pelayanan kesehatan mata di RSUD Rejang Lebong hanya sebatas pengobatan mata dan THT yang tidak memerlukan operasi yang dilakukan dokter kontrak pada hari Rabu dan Kamis setiap minggu.
Dia mengharapkan pelayanan operasi mata dan THT bisa meningkatkan pelayanan kepada pasien RSUD tersebut, baik warga Kabupaten Rejang Lebong maupun daerah sekitarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Direktur RSUD Rejang Lebong dr Rheyco Viktoria di Rejang Lebong, Senin, menyatakan selama ini pasien penyakit mata dan THT (Telinga Hidung Tenggorokan) yang akan menjalani operasi harus dirujuk ke Provinsi Bengkulu atau daerah lainnya.
"Saat ini kita sudah memiliki dokter spesialis mata dan THT. Dalam waktu yang dekat ini sudah bisa kita lakukan di RSUD Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan pelayanan operasi mata tersebut ditargetkan sudah bisa berjalan pada Juni mendatang, di mana peralatan untuk operasi mata sudah dibeli dengan menggunakan anggaran dari BLUD dan tinggal barang habis pakai yang saat ini masih dalam pengiriman menuju Rejang Lebong.
Untuk tenaga medis, kata dia, sudah disiapkan satu dokter spesialis mata dan satu dokter spesialis THT dengan sistem kontrak, sedangkan perawat mata sudah menjalani pelatihan.
"Targetnya paling lambat Juni nanti sudah melayani operasi, saat ini kita tinggal menunggu barang habis pakainya sampai dan kemudian kita akan langsung melakukan verifikasi kredensial ke BPJS Kesehatan," katanya.
Dia menjelaskan selama ini pelayanan kesehatan mata di RSUD Rejang Lebong hanya sebatas pengobatan mata dan THT yang tidak memerlukan operasi yang dilakukan dokter kontrak pada hari Rabu dan Kamis setiap minggu.
Dia mengharapkan pelayanan operasi mata dan THT bisa meningkatkan pelayanan kepada pasien RSUD tersebut, baik warga Kabupaten Rejang Lebong maupun daerah sekitarnya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023