Rejanglebong (Antara) - Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah menyebutkan alokasi anggaran pertanian dari pemerintah pusat yang diterima daerah itu tahun ini masih minim.

"Jumlah anggaran untuk pertanian yang diterima Provinsi Bengkulu dari Kementerian Pertanian RI pada tahun ini sebesar Rp13,9 miliar, jumlah itu masih minim karena mencakup sembilan kabupaten," kata dia, di hadapan Menteri Pertanian Amran Sulaiman, saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Rejanglebong, Senin (3/3).

Untuk mendukung percepatan program swasembada pangan nasional, kata dia,  Bengkulu membutuhkan anggaran yang besar untuk perbaikan sarana irigasi yang rusak maupun pembangunan sarana pertanian lainnya.

Minimnya anggaran yang diterima daerah itu kata dia, harus menjadi perhatian pemerintah pusat mengingat anggaran yang dimiliki daerah juga masih terbatas disamping untuk pembiayaan sektor lainnya.

Sedangkan untuk alokasi anggaran pertanian yang dianggarkan Pemprov Bengkulu sendiri untuk sembilan kabupaten dalam APBD Provinsi Bengkulu 2015 tambah dia, besarannya juga baru pada kisaran Rp9 miliar diantaranya untuk bantuan pupuk Rp1 miliar, perbaikan dan pembangunan jaringan irigasi Rp2 miliar, pengadaan alat mesin pertanian (alsintan) Rp2,5 miliar, pembangunan jalan usaha tani (JUT) Rp3 miliar serta bantuan benih unggul Rp500 juta.

Pewarta: Oleh Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015