Bengkulu (Antara-IPKB) - Pelaksanaan program KB di wilayah tertinggal, terpencil dan perbatasan sebagai upaya mendekatkan akses bagi masyarakat di daerah itu untuk terut serta berpartisifasi mendorong lajunya program pembangunan, khususnya program Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

Bhaktisosial program KB di daerah tertinggal, terpencil dan perbatasan pada tahun ini telah melayani ratusan peserta KB dari kalangan keluarga kurang mampu, kata Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) Masyrofah melalui Kepala Sub Bidang Jalur Wilayah dan Sasaran Khusus BKKBN Badrin kepada wartawan di kantornya baru ini.

Penggerakkan program KB dan kesehatan di wilayah tersebut dilaksanakan di empat kabupaten, yakni Kabupaten Bengkulu Utara, Seluma, Kaur dan Bengkulu Tengah yang menggelar bhaktisosial pelayan KB dan kesehatan dasar, dengan menyasar 10 desa kategori tertinggal.

Bhaktisosial KB Kesehatan di wilayah Galciltas di empat daerah kabupaten tersebut digelar selama satu bulan pada Maret 2015. Telah berhasil melayani peserta sebanyak 616 akseptor dengan berbagai metode kontrasepsi.

Pelaksanaan kegiatan itu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan tingkat provinsi dan kabupaten yang ada di wilayah itu, ujarnya.

Ia mengatakan, pentingnya penggarapan program di wilayah demikian itu karena beberapa permasalahan kependudukan banyak kendala yang disebabkan sulit jangkauan akses pelayanan dan informasi, baik bidang kesehatan, pendidikan hingga ekonomi.

Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah itu perlu adanya program pelayanan terhadap penduduk yang berada di daerah tersebut. 

Dengan dilaksanakannya pelayana dan penggarapan program kependudukan di wilayah tersebut diharapkan dapat meningkatkan beberapa aspek kehidupan masyarakat, baik kesehatan, pendidikan dan bahkan hingga pada pembangunan remaja sebagai generasi penerus bangsa.

Konsep utama dalam pembangunan remaja di daerah itu dengan peningkatan usia kawin pertama agar mampu menekan sejumlah permasalahan penduduk, pungkasnya.(rs)

Pewarta: Oleh Idris

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015