Ribuan pemuda di Kecamatan Sindang Dataran, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengikuti karnaval peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di wilayah itu.
Sekretaris Desa IV Suku Menanti, Kecamatan Sindang Dataran yang juga ketua panitia kegiatan karnaval HUT RI Kecamatan Sindang Dataran M Syarif, Minggu, mengatakan karnaval HUT Kemerdekaan RI tersebut diikuti ribuan orang dari berbagai desa di Kecamatan Sindang Dataran dengan menampilkan pawai kendaraan hias, parade pemuda-pemudi dengan mengenakan kostum perjuangan, kostum keagamaan, adat dan budaya daerah.
"Karnaval HUT Kemerdekaan RI ini merupakan kegiatan tahunan yang mulai kita laksanakan sejak tahun 2016 lalu. Kegiatan ini sempat dihentikan tahun 2020 lalu karena pandemi COVID-19," kata dia.
Dia menjelaskan, karnaval HUT RI di tempat mereka kali ini diikuti oleh 1.700 peserta, di mana sebagian besar adalah pemuda. Karnaval ini dimulai dari Dusun III dan finis di lapangan sepakbola desa setempat.
"Kami berharap kegiatan ini nantinya bisa menjadi event tingkat kabupaten, provinsi bahkan event nasional ke depannya," terangnya.
Sementara itu Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah saat melepas peserta karnaval ini menyampaikan apresiasi atas ide masyarakat Desa IV Suku Menanti yang telah melaksanakan kegiatan tersebut sehingga berlangsung cukup menarik dan mengundang perhatian orang banyak.
"Ini sangat luar biasa, bahkan bisa saya katakan bahwa karnaval tingkat kabupaten kalah dengan karnaval di sini," ujarnya.
Dia meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Rejang Lebong nantinya dapat mendukung kegiatan yang dilaksanakan warga Kecamatan Sindang Dataran itu sehingga nantinya bisa menjadi kegiatan rutin pemerintah daerah.
Kecamatan Sindang Dataran merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong yang posisinya berada di kawasan puncak Gunung Api Bukit Kaba, di mana penduduknya yang tersebar dalam enam desa sebagian besar berasal dari Pulau Jawa yang mengikuti program transmigrasi pada era orde baru dengan mata pencaharian utamanya sebagai petani kopi dan aneka sayuran.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Sekretaris Desa IV Suku Menanti, Kecamatan Sindang Dataran yang juga ketua panitia kegiatan karnaval HUT RI Kecamatan Sindang Dataran M Syarif, Minggu, mengatakan karnaval HUT Kemerdekaan RI tersebut diikuti ribuan orang dari berbagai desa di Kecamatan Sindang Dataran dengan menampilkan pawai kendaraan hias, parade pemuda-pemudi dengan mengenakan kostum perjuangan, kostum keagamaan, adat dan budaya daerah.
"Karnaval HUT Kemerdekaan RI ini merupakan kegiatan tahunan yang mulai kita laksanakan sejak tahun 2016 lalu. Kegiatan ini sempat dihentikan tahun 2020 lalu karena pandemi COVID-19," kata dia.
Dia menjelaskan, karnaval HUT RI di tempat mereka kali ini diikuti oleh 1.700 peserta, di mana sebagian besar adalah pemuda. Karnaval ini dimulai dari Dusun III dan finis di lapangan sepakbola desa setempat.
"Kami berharap kegiatan ini nantinya bisa menjadi event tingkat kabupaten, provinsi bahkan event nasional ke depannya," terangnya.
Sementara itu Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah saat melepas peserta karnaval ini menyampaikan apresiasi atas ide masyarakat Desa IV Suku Menanti yang telah melaksanakan kegiatan tersebut sehingga berlangsung cukup menarik dan mengundang perhatian orang banyak.
"Ini sangat luar biasa, bahkan bisa saya katakan bahwa karnaval tingkat kabupaten kalah dengan karnaval di sini," ujarnya.
Dia meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Rejang Lebong nantinya dapat mendukung kegiatan yang dilaksanakan warga Kecamatan Sindang Dataran itu sehingga nantinya bisa menjadi kegiatan rutin pemerintah daerah.
Kecamatan Sindang Dataran merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong yang posisinya berada di kawasan puncak Gunung Api Bukit Kaba, di mana penduduknya yang tersebar dalam enam desa sebagian besar berasal dari Pulau Jawa yang mengikuti program transmigrasi pada era orde baru dengan mata pencaharian utamanya sebagai petani kopi dan aneka sayuran.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023