Inter Milan membawa pulang kemenangan 2-0 dari lawatan ke markas Cagliari, pada pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Sardegna Arena, Senin setempat atau Selasa dini hari WIB.
Kemenangan itu membawa Inter menghuni posisi ketiga di klasemen sementara dengan koleksi enam poin. Bersama AC Milan, Napoli, dan Verona, Nerazzurri menjadi empat tim teratas yang mencatatkan rekor 100 persen kemenangan.
Bagi Cagliari, kekalahan pertama di musim ini memaksa mereka tertahan di posisi ke-15 dengan satu poin, demikian dikutip dari laman resmi Liga Italia.
Tim tamu Inter mendominasi 30 menit pertama pertandingan, dan mendapatkan gol-gol yang mereka butuhkan untuk meraih kemenangan.
Bek kanan Denzel Dumfries berlari mengejar umpan terobosan kiriman Marcus Thuram, dan melepaskan sepakan mendatar untuk menaklukkan kiper Boris Radunovic, pada menit ke-21.
Pada menit ke-30, Lautaro Martinez mengendalikan operan dari Federico Dimarco dengan menggunakan ujung kakinya, mengecoh dua pemain bertahan Cagliari, dan memaksa Radunovic memungut bola dari gawang untuk kedua kalinya dengan tembakan mendatar.
Dengan koleksi tiga gol dari dua pertandingan, Martinez menyamai catatan gol penyerang Milan Olivier Giroud dan penyerang Napoli Victor Osimhen dalam daftar pencetak gol terbanyak Liga Italia.
Pada babak kedua, Inter menurunkan tempo permainan sampai menit-menit akhir laga.
Situasi itu dimanfaatkan Cagliari untuk lebih agresif menyerang. Kiper Inter Yann Sommer melakukan penyelamatan spektakuler dari upaya pemain pengganti Cagliari Pauolo Azizi, sedangkan sepakan Hakan Calhanoglu dari situasi serangan balik membentur tiang gawang Cagliari.
Susunan pemain:
Cagliari: Boris Radunovic, Gabiele Zappa, Alberto Dossena, Adam Obert, Tommaso Augello, Antoine Makoumbou, Sulemana, Gaetano Oristanio, Nahitan Nandez, Jakub Jankto, Leonardo Pavoletti
Inter Milan: Yann Sommer, Matteo Darmian, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni, Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco, Lautaro Martinez, Marcus Thuram
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Kemenangan itu membawa Inter menghuni posisi ketiga di klasemen sementara dengan koleksi enam poin. Bersama AC Milan, Napoli, dan Verona, Nerazzurri menjadi empat tim teratas yang mencatatkan rekor 100 persen kemenangan.
Bagi Cagliari, kekalahan pertama di musim ini memaksa mereka tertahan di posisi ke-15 dengan satu poin, demikian dikutip dari laman resmi Liga Italia.
Tim tamu Inter mendominasi 30 menit pertama pertandingan, dan mendapatkan gol-gol yang mereka butuhkan untuk meraih kemenangan.
Bek kanan Denzel Dumfries berlari mengejar umpan terobosan kiriman Marcus Thuram, dan melepaskan sepakan mendatar untuk menaklukkan kiper Boris Radunovic, pada menit ke-21.
Pada menit ke-30, Lautaro Martinez mengendalikan operan dari Federico Dimarco dengan menggunakan ujung kakinya, mengecoh dua pemain bertahan Cagliari, dan memaksa Radunovic memungut bola dari gawang untuk kedua kalinya dengan tembakan mendatar.
Dengan koleksi tiga gol dari dua pertandingan, Martinez menyamai catatan gol penyerang Milan Olivier Giroud dan penyerang Napoli Victor Osimhen dalam daftar pencetak gol terbanyak Liga Italia.
Pada babak kedua, Inter menurunkan tempo permainan sampai menit-menit akhir laga.
Situasi itu dimanfaatkan Cagliari untuk lebih agresif menyerang. Kiper Inter Yann Sommer melakukan penyelamatan spektakuler dari upaya pemain pengganti Cagliari Pauolo Azizi, sedangkan sepakan Hakan Calhanoglu dari situasi serangan balik membentur tiang gawang Cagliari.
Susunan pemain:
Cagliari: Boris Radunovic, Gabiele Zappa, Alberto Dossena, Adam Obert, Tommaso Augello, Antoine Makoumbou, Sulemana, Gaetano Oristanio, Nahitan Nandez, Jakub Jankto, Leonardo Pavoletti
Inter Milan: Yann Sommer, Matteo Darmian, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni, Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco, Lautaro Martinez, Marcus Thuram
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023