Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan membangun embung dan dam parit untuk sumber pengairan sawah tadah hujan di daerah itu.
"Pembangunan embung dan dam parit ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp4 miliar," kata Kabid Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Elxandi, di Mukomuko, Minggu.
Pembangunan embung dan dam parit ini termasuk dalam program pemerintah pusat yang mengalokasikan DAK tambahan ke daerah itu untuk pembangunan jaringan irigasi itu untuk peningkatan produksi pertanian di daerah itu.
Menurut dia, pembangunan embung dan dam parit ini bertujuan agar sawah tadah hujan di daerah itu memiliki sumber pengairan berkelanjutan.
Untuk itu, katanya, bagaimana dengan adanya embung dam dam parit ini bisa menjadi minimal setengah irigasi teknis.
"Jaringannya tetap dibangun. Kemudian dicarikan potensi sumber airnya seperti danau dan sungai," ujarnya.
Potensinya, katanya, sawah tadah hujan di Kecamatan Teramang Jaya, Kecamatan Ipuh, Kecamatan Malin Deman, Kecamatan Penarik, Kecamatan Selagan Raya, dan Kecamatan Lubuk Pinang.
Di kecamatan itu, katanya, rencananya akan dibangun sebanyak 20 unit dam parit dan dua unit embung.
"Dam parit dan embungnya dibangun dekat sumber air lalu dialirkan melalui saluran tersier ke sawah tadah hujan," ujarnya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015