Jambi (ANTARA Bengkulu)- Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi Didi Wurdjanto mengatakan, sebagai tuan rumah pelaksanaan kemah pramuka putri (Perkempi) se Asia Tenggara pada November 2012 Gubernur Jambi Hasan Basri Agus Sudah menginstruksikan untuk pelaksanaanya diarahkan di Geaopark Merangin.

"Ya, Jambi kata gubernur dan menjadi tuan rumah perkemahan pramuka  putri se-Asia Tenggara yang akan diikuti oleh sedikitnya 300 orang, dan menyongsong kegiatan tersebut Gubernur sudah memberikan arahan agar pelaksanaan perkembahan itu nantinya dilakukan di bumi perkemahan yang akan dibangun di dalam kawasan Geopark Merangin," kata Kepala Dinas Budpar Provinsi Jambi, Didi Wurdjanto di Bangko, Kamis.

Hal tersebut diungkapkannya saat ekspos tim peneliti gabungan dari badan Geologi Kemen ESDM dan peneliti dari Unpad kepada Pemkab Merangin di Aula kantor Bapeda Merangin pada Kamis.

"Karena kegiatan tersebut adalah even internasional maka kita harus menyiapkan segala sesuatu dengn sebaik mungkin guna mempromosikan keberadaan Geopark Merangin kepada dunia karena hal tersebut adalah momentum yang sangat berharga bagi untuk mengangat potensi melimpah kabupaten Merangin," ujar Didi.

Menurut dia, untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut diperlukan anggaran dana besar guna menyiapkan segala fasilitas dan sarana prasaran pendukung, meskipun kini pihak Pemkab Merangin dan Disbudpar Jambi sudah memiliki cadangan lahan seluas dua hektar di desa Air Batu untuk dijadikan sebagai areal Camping Graound (bumi perkemahan).

"Kita mengharapkan Geopark Merangin ini masuk dalam Kawasan Strategis Nasional (KSN) sehingganya kita terbantu dari adanya dana APBN yang dikucur, namun untuk sampai ke situ tentu ada banyak prosedur dan kelengkapan persyaratan yang harus dipersiapkan," katanya.

Dikatakan dia, perkemahan Pramuka putri se-Asia Tenggara tersebut akan menjadi momentum pula bagi tumbuh berkembangnya potensi wisata dan konservasi alam lingkungan merangin seiring dengan berkembangnya potensi ekonomi atau industri kreatif seperti yang menjadi visi misi kepariwisataan dari pemerintah pusat.

Saat ini, tim peneliti dari Badan Geologi Kementerian ESDM dan peneliti dari Unpad masih terus melakukan studi intensif dan komprehensif guna menyiapkan konsep pengembangan Geopark seperti yang ditetapkan sebagaimana persyaratan untuk diakui Unesco.

Untuk saat ini, Geopark Merangin yang semakin populer keberadaannya karena menjadi salah satu geopark peninggalan 300 ribu tahun sebelum masehi tersebu menjadi adalah satu-satunya yang masih terawat dan terlengkap, dan satu-satunya di Indonesia yang pengembangannya sudah di SK kan oleh Badan Geologi.

"Ada Geopark tertua lain di dunia, satu di China, satu di Amerika, namun yang di Merangin adalah yang dinilai paling lengkap dan utuh tinggalan-tinggalan geologis, sementara di dua tempat lain tersebu kondisinya sudah rusak dan tidak lengkap, kita patut berbangga dan mempromosikan aset ini dengan sepenuh hati dan seberani mungkin agar cept termasuk dalam pengakuan Unesco sebagai warisan dunia," tegasnya. (KR-BS/S006)

Pewarta:

Editor : AWI-SEO&Digital Ads


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012