Bupati: Kinerja PNS Rejanglebong menurun

Rejanglebong (Antara) - Bupati Kabupaten Rejanglebong di Provinsi Bengkulu, Suherman, menilai kinerja pegawai negeri sipil di daerah ini mulai menurun.

"Saat ini nampaknya telah terjadi pergeseran moral di kalangan PNS daerah ini, berbeda dengan PNS dulu jika ada tugas dari atasannya langsung dikerjakan. Tapi kalau sekarang sudah berani menolak dengan berbagai alasan," kata Bupati Suherman, usai melantik 30 PNS yang lulus seleksi pada 2013 lalu, di Pemkab Rejanglebong, Rabu.

Dia manyayangkan adanya penurunan kinerja PNS di daerah itu.

Ia menyatakan, pada era tahun 90-an ketika fasilitas pendukung kerja PNS masih terbatas, justru pekerjaan yang berkenaan dengan kedinasan tidak pernah tertunda.

Sebaliknya saat ini, ketika kemajuan zaman dan modernisasi, ternyata kinerja PNS malah terlihat menurun dan cenderung bermalas-malasan bekerja.

Penurunan kinerja PNS itu, kata dia lagi, akibat pergeseran moral serta belum tertanam kesadaran disiplin pegawai pada masing-masing PNS.

Untuk mengatasi penurunan kinerja PNS di daerah itu, ujar dia, adalah dengan meningkatkan keimanan kepada Tuhan melalui kegiatan tablig akbar yang digelar setiap bulan.

Kegiatan ini diharapkan menumbuhkan kesadaran kerja, menurutnya, karena mereka dibayar untuk menjalankan tugas memberikan pelayanan kepada masyarakat luas.

Bupati kepada 30 PNS yang baru dilantik menjadi PNS penuh, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masing-masing sesuai disiplin ilmu saat mereka mengikuti seleksi CPNS, sehingga bisa memberikan pelayanan prima bagi masyarakat di 15 kecamatan daerah ini.

Dia juga minta kalangan PNS di daerahnya mempelajari aturan-aturan hukum dalam penggunaan anggaran pembangunan, sehingga tidak tersangkut masalah hukum akibat kesalahan dalam penyusunan maupun peruntukannya di lapangan.

PNS yang baru dilantik di daerah itu, kata dia pula, merupakan hasil seleksi CPNS dari jalur umum pada 2013.

Sedangkan untuk seleksi CPNS jalur umum pada 2014 lalu daerah ini hanya menerima kuota sebanyak 47 formasi, dan pada awal Mei lalu baru menerima NIP dan SK CPNS untuk mereka.***4***