Bengkulu (Antara) - Puluhan mahasiswa yang bergabung dalam "Suara Mahasiswa UMB Bersatu" berunjukrasa menuntut komitmen pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla memberantas kejahatan korupsi.

"Kami belum memilihat komitmen pemberatasan korupsi yang tegas, masih diwarnai intrik politik," kata Koordinator lapangan, Iqbal Hafsari saat berunjukrasa di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu di Bengkulu, Kamis.

Unjuk rasa yang digelar memperingati Hari Kebangkitan Nasional 2015 itu dijaga ketat oleh aparat keamanan dari Polres Bengkulu.

Selain menuntut komitmen pemberantasan korupsi, para mahasiswa juga mendesak pemerintah menasionalisasi aset yang saat ini dikuasai asing.

"Kami juga menuntut pemerintah mengendalikan harga bahan bakar minyak, kalau semua dikembalikan ke pasar sangat menyengsarakan rakyat," kata dia.

Ia mengatakan para mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu sepakat turun ke jalan pada Kamis (21/5) untuk meredam isu pelengseran pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla yang dihembuskan pihak tak bertanggungjawab.

"Ini merupakan kesepakatan para aktivis mahasiswa di seluruh Tanah Air karena ada isu tentang pelengseran pemerintahan, padahal itu tidak benar," ujar dia.

Aksi para mahasiswa itu diterima Sekretaris DRPRD Provinsi Bengkulu, Hendra Purnama yang berjanji menyampaikan aspirasi para mahasiswa ke anggota legislatif.

"Seluruh anggota legislatif saat ini menggelar dinas luar. Jadi, kami yang menerima aspirasi mahasiswa dan akan disampaikan kepada anggota DPRD," katanya.

Dua hari sebelumnya para mahasiswa dari Universitas Bengkulu juga menggelar unjuk rasa mendesak pemerintah menerbitkan kebijakan yang prorakyat.

"Kami mendesak pemerintah menerbitkan kebijakan yang prorakyat, bukan mencekik kehidupan masyarakat miskin," kata koordinator lapangan, Yoga Prasetya.

Mereka juga menuntut pemerintah mengkaji ulang harga bahan bakar sehingga tidak sepenuhnya diserahkan pada mekanisme pasar.

Selain itu, subsidi minyak yang sudah dialihkan untuk berbagai program juga diharapkan dapat dinikmati rakyat dengan cepat.***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015