Bengkulu, (Antara) - Kepolisian Daerah Bengkulu meningkatkan pengamanan di jalur rawan gangguan keamanan terutama di lintas provinsi selama Ramadhan hingga Idul Fitri.
Kapolda Bengkulu Brigjen M Ghufron, di Kota Bengkulu, Jumat mengatakan peningkatan pengamanan tersebut dilakukan dengan cara menempatkan personel di titik rawan tindakan kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas.
"Peningkatan pengamanan tersebut di jalur mudik selama puasa dan Lebaran dengan menempatkan personel dan patroli rutin," kata dia.
Kapolda itu menjelaskan, pengamanan tersebut juga melibatkan masyarakat dan organisasi kemasyarakatan maupun unsur keagamaan.
"Jalur lintas provinsi terutama jalur Bengkulu-Lubuk Linggau, Sumatera Selatan termasuk rawan tindakan kriminalitas dan kecelakaan, sehingga pengamanan perlu ditingkatkan," kata Kapolda itu.
Namun, lanjut dia, tidak hanya jalur tersebut yang diperketat pengamanannya, tetapi semua jalur yang dilalui pemudik selama Ramadhan dan Idul Fitri nanti, mulai dari jalur lintas barat dan lintas timur. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015
Kapolda Bengkulu Brigjen M Ghufron, di Kota Bengkulu, Jumat mengatakan peningkatan pengamanan tersebut dilakukan dengan cara menempatkan personel di titik rawan tindakan kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas.
"Peningkatan pengamanan tersebut di jalur mudik selama puasa dan Lebaran dengan menempatkan personel dan patroli rutin," kata dia.
Kapolda itu menjelaskan, pengamanan tersebut juga melibatkan masyarakat dan organisasi kemasyarakatan maupun unsur keagamaan.
"Jalur lintas provinsi terutama jalur Bengkulu-Lubuk Linggau, Sumatera Selatan termasuk rawan tindakan kriminalitas dan kecelakaan, sehingga pengamanan perlu ditingkatkan," kata Kapolda itu.
Namun, lanjut dia, tidak hanya jalur tersebut yang diperketat pengamanannya, tetapi semua jalur yang dilalui pemudik selama Ramadhan dan Idul Fitri nanti, mulai dari jalur lintas barat dan lintas timur. (*)
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015