Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya menjamin stok beras untuk masyarakat Jakarta tersedia dalam jumlah yang cukup menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Saat ini stok beras di Pasar Induk Cipinang lebih dari minimum stok biasanya," kata Dirut Food Station Tjipinang Pamrihadi Wiraryo saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Saat ini stok beras di Pasar Induk Cipinang sebanyak 33.000 ton, sedangkan stok minimum adalah 30.000 ton.

Dia memastikan akan melakukan pemantauan harga pangan dan ketersediaan stok demi memudahkan masyarakat mendapatkan kebutuhan pangan termasuk bahan pangan bersubsidi.

"Dipastikan stok beras aman, memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," tuturnya.
 
Pekerja mengangkat beras saat bongkar-muat di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Rabu (4/10/2023). Menurut Menteri BUMN Erick Thohir stok beras nasional saat ini sebanyak 1,7 ton dan dipastikan aman hingga akhir tahun 2023. ANTARA FOTO/Fauzan/Spt.


Pihaknya juga akan bekerjasama dengan PD Pasar Jaya dan BUMD Dharma Jaya guna memastikan kualitas dan stok bahan pangan.

Berdasarkan panel harga Badan Pangan Nasional per Rabu (6/12), harga rata-rata nasional beras medium Rp13.210 per kilogram (kg) naik 0,23 persen atau Rp30. Sedangkan harga rata-rata nasional beras premium Rp15.010 per kg naik 0,20 persen atau Rp30.

Adapun harga beras premium rata-rata provinsi, yakni di DKI Jakarta Rp14.490 per kg, sedangkan harga beras medium Rp13.070 per kg.

Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) juga mengintensifkan penyaluran bantuan pangan beras dan program intervensi pasar sebagai salah satu upaya menjaga kestabilan harga dan pasokan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023