Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok kebutuhan bahan pokok di daerah ini mencukupi hingga awal tahun 2024.
Kepastian itu diperoleh berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh DKP di gudang Bulog Cabang Rejang Lebong dan para distributor sembako di wilayah tersebut.
"Stok bahan kebutuhan pokok yang ada saat ini kita pastikan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat sampai dengan awal tahun depan, baik itu beras, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, daging sapi dan lainnya," kata Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan DKP Rejang Lebong Agustianto di Rejang Lebong, Jumat,.
Agustianto mengonfirmasi stok bahan pokok saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga awal tahun depan. Jenis-jenis bahan pokok yang mencukupi termasuk beras, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, daging sapi, dan lain-lain.
Ia merinci ketersediaan berbagai bahan pokok, seperti beras yang mencapai 1.222 ton, jagung 27 ton, daging sapi 25 ton, daging ayam 162 ton, telur ayam 56 ton, minyak goreng curah 180 ton, dan gula pasir 58 ton.
Data itu menunjukkan bahwa stok bahan pokok ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan kebutuhan bulanan masyarakat Kabupaten Rejang Lebong.
Sementara itu, pemantauan harga jual bahan pokok oleh DKP menunjukkan stabilitas harga, dengan beberapa kenaikan yang tidak signifikan dibandingkan minggu sebelumnya. Harga-harga di pasar tradisional, misalnya, mencakup beras premium seharga Rp13.750 per kg, jagung Rp6.500 per kg, dan daging sapi segar Rp135.000 per kg.
Harga daging ayam berkisar Rp30.000 per kg, telur ayam Rp24.000 per kg, minyak goreng kemasan Rp15.500 per kg, gula pasir Rp16.500 per kg, serta berbagai jenis cabai dan bawang dengan harga yang bervariasi.
Kepala Perum Bulog Cabang Rejang Lebong, Guslindawati, juga menyatakan bahwa stok beras di gudang mereka, yang mencapai lebih dari 711,5 ton, diprediksi akan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.
Stok di Gudang Bulog mencakup beras PSO sebanyak 703 ton, beras komersial 8,5 ton, daging kerbau beku 5,7 ton, gula pasir 16 ton, dan minyak goreng kemasan 5.420 liter.
Dengan ketersediaan bahan pokok yang mencukupi dan stabilnya harga pasar, masyarakat Kabupaten Rejang Lebong dapat merasa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, sekaligus menandakan pengelolaan ketahanan pangan yang efektif oleh pemerintah setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Kepastian itu diperoleh berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh DKP di gudang Bulog Cabang Rejang Lebong dan para distributor sembako di wilayah tersebut.
"Stok bahan kebutuhan pokok yang ada saat ini kita pastikan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat sampai dengan awal tahun depan, baik itu beras, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, daging sapi dan lainnya," kata Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan DKP Rejang Lebong Agustianto di Rejang Lebong, Jumat,.
Agustianto mengonfirmasi stok bahan pokok saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga awal tahun depan. Jenis-jenis bahan pokok yang mencukupi termasuk beras, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, daging sapi, dan lain-lain.
Ia merinci ketersediaan berbagai bahan pokok, seperti beras yang mencapai 1.222 ton, jagung 27 ton, daging sapi 25 ton, daging ayam 162 ton, telur ayam 56 ton, minyak goreng curah 180 ton, dan gula pasir 58 ton.
Data itu menunjukkan bahwa stok bahan pokok ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan kebutuhan bulanan masyarakat Kabupaten Rejang Lebong.
Sementara itu, pemantauan harga jual bahan pokok oleh DKP menunjukkan stabilitas harga, dengan beberapa kenaikan yang tidak signifikan dibandingkan minggu sebelumnya. Harga-harga di pasar tradisional, misalnya, mencakup beras premium seharga Rp13.750 per kg, jagung Rp6.500 per kg, dan daging sapi segar Rp135.000 per kg.
Harga daging ayam berkisar Rp30.000 per kg, telur ayam Rp24.000 per kg, minyak goreng kemasan Rp15.500 per kg, gula pasir Rp16.500 per kg, serta berbagai jenis cabai dan bawang dengan harga yang bervariasi.
Kepala Perum Bulog Cabang Rejang Lebong, Guslindawati, juga menyatakan bahwa stok beras di gudang mereka, yang mencapai lebih dari 711,5 ton, diprediksi akan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.
Stok di Gudang Bulog mencakup beras PSO sebanyak 703 ton, beras komersial 8,5 ton, daging kerbau beku 5,7 ton, gula pasir 16 ton, dan minyak goreng kemasan 5.420 liter.
Dengan ketersediaan bahan pokok yang mencukupi dan stabilnya harga pasar, masyarakat Kabupaten Rejang Lebong dapat merasa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, sekaligus menandakan pengelolaan ketahanan pangan yang efektif oleh pemerintah setempat.
Editor : Anom Prihantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023