Basarnas melaporkan kapal berpenumpang 28 orang hilang kontak di wilayah perairan Batuampar, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju Muhammad Rizal, di Mamuju, Kamis, menjelaskan Kapal Bigetron GT-6 yang mengangkut 28 orang itu berlayar dari Pulau Ambo, Kepulauan Bala-Balakang, menuju Dermaga Sumare, Kabupaten Mamuju, pada Rabu (20/12) pagi.

"Kapal Bigetron GT-6 berlayar dari Pulau Ambo, Kepulauan Bala-Balakang, berangkat sekitar pukul 10. 00 WITA, dan seharusnya sudah tiba di Dermaga Sumare pada pukul 16.00 WITA," kata Muhammad Rizal.

Namun hingga Rabu malam sekitar pukul 24. 00 WITA Kapal Bigetron GT-6 tersebut belum diketahui keberadaannya.

"Kami mendapat informasi kapal kehilangan kontak itu dari Kepala Desa Bala-Balakang Timur,  Mahmud Idris. Kemudian pada Rabu malam sekitar pukul 24.35 WITA kami menerjunkan Tim Rescue guna melaksanakan pencarian dan pertolongan," kata Muhammad Rizal.

Tim Rescue Basarnas bersama unsur SAR lainnya, lanjut Muhammad Rizal, kemudian melakukan penyisiran pada jalur pelayaran Kapal Bigetron GT-6 tersebut.

"Kami juga menggerakkan KN SAR Parikesit 251 yang sandar di Pelabuhan Belang-Belang. Kapal dengan panjang 40 meter tersebut dilibatkan dalam proses pencarian," ujarnya.

Pada upaya pencarian tersebut, kata dia, Tim SAR gabungan juga mendirikan posko terpadu di Pelabuhan Mamuju. "Untuk memasifkan informasi data satu pintu pada insiden itu, kami juga mendirikan posko terpadu di Pelabuhan Mamuju," kata Muhammad Rizal.

Pewarta: Amirullah

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023