Mukomuko (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengaku tidak mengetahui asal usul kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah di Kecamatan Kota Mukomuko.

Kabid Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Aman Setiawan, di Mukomuko, Rabu, menyebutkan sudah dua kali Kecamatan Kota Mukomuko diselimuti kabut asap tetapi belum diketahui asal kabut asap tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya telah mencari asal kabut asap itu di tempat yang tinggi di wilayah itu tetapi tidak ada lahan yang terbakar.

"Kami sudah cari di Desa Pondok Batu, Tanah Rekah, dan di wilayah sekitarnya tetapi tidak ada lahan gambut di daerah ini yang terbakar," ujarnya.

Selain itu, katanya, pihaknya juga belum mengetahui kabut asap itu kiriman dari daerah mana. Karena belum ada informasi lahan di provinsi tetangga yang terbakar.

Kendati demikian, katanya, pihaknya tetap waspada terhadap kemungkinan lahan gambut di wilayah itu terbakar. Karena dampaknya wilayah itu dipastikan pekat oleh kabut asap.

"Sekarang ini tidak pernah hujan. Kalau sempat lahan gambut terbakar wilayah ini 
pasti diselimuti kabut asap," ujarnya.

Kepada warga, ia mengimbau. Agar tidak membakar sampah sembarangan karena dampaknya api bisa menjalar ke lahan gambut.***4***  

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015