Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo sayangkan kondisi rumput stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta saat pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang mempertemukan Indonesia melawan Vietnam pada Rabu malam WIB.
Menpora mengungkapkan telah dilakukan koordinasi dengan pihak Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK) terkait dengan perawatan rumput stadion yang harus disesuaikan untuk jadwal pertandingan.
"Pastinya menyayangkan, tapi kemarin kami juga koordinasi dengan PPK-GBK. Memang ada jadwal yang mungkin pemeliharaan, itu yang kita sudah kembali ingatkan venue-venue olahraga harus dijaga dengan baik," kata Menpora Dito kepada pewarta di Jakarta, Jumat.
Dalam pertandingan yang dimenangkan oleh skuad Garuda dengan skor 1-0 tersebut, kondisi rumput lapangan terlihat tidak rata karena terdapat sejumlah bagian rumput yang mengering sehingga membuat aliran bola nampak sedikit terganggu.
Menpora Dito mengatakan mengenai kondisi tersebut harus dicarikan solusi bagaimana cara perawatan rumput bisa berlangsung cepat mengingat Indonesia akan menjalani pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni mendatang.
Dito juga telah menjalin komunikasi dengan Singapura yang dapat merawat lapangan dalam tempo seminggu untuk memberikan pengetahuan kepada pihak PPK-GBK.
"Sebenarnya menurut saya selain steril, harus dicari solusi bagaimana cara perawatan yang bisa cepat. Kemarin saya waktu kunjungan ke Singapura, itu mereka bisa merawat lapangan seminggu sudah bisa. Jadi ini kita kemarin dorong dari Singapura sudah bertemu dengan pihak pengelola Jakarta International Stadium (JIS), PPK-GBK juga, untuk transfer pengetahuan terkait dengan perawatan (rumput)," ujar Dito.
Indonesia dijadwalkan akan bertolak ke markas Vietnam untuk melakoni pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada 25 Maret mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Menpora mengungkapkan telah dilakukan koordinasi dengan pihak Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK) terkait dengan perawatan rumput stadion yang harus disesuaikan untuk jadwal pertandingan.
"Pastinya menyayangkan, tapi kemarin kami juga koordinasi dengan PPK-GBK. Memang ada jadwal yang mungkin pemeliharaan, itu yang kita sudah kembali ingatkan venue-venue olahraga harus dijaga dengan baik," kata Menpora Dito kepada pewarta di Jakarta, Jumat.
Dalam pertandingan yang dimenangkan oleh skuad Garuda dengan skor 1-0 tersebut, kondisi rumput lapangan terlihat tidak rata karena terdapat sejumlah bagian rumput yang mengering sehingga membuat aliran bola nampak sedikit terganggu.
Menpora Dito mengatakan mengenai kondisi tersebut harus dicarikan solusi bagaimana cara perawatan rumput bisa berlangsung cepat mengingat Indonesia akan menjalani pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni mendatang.
Dito juga telah menjalin komunikasi dengan Singapura yang dapat merawat lapangan dalam tempo seminggu untuk memberikan pengetahuan kepada pihak PPK-GBK.
"Sebenarnya menurut saya selain steril, harus dicari solusi bagaimana cara perawatan yang bisa cepat. Kemarin saya waktu kunjungan ke Singapura, itu mereka bisa merawat lapangan seminggu sudah bisa. Jadi ini kita kemarin dorong dari Singapura sudah bertemu dengan pihak pengelola Jakarta International Stadium (JIS), PPK-GBK juga, untuk transfer pengetahuan terkait dengan perawatan (rumput)," ujar Dito.
Indonesia dijadwalkan akan bertolak ke markas Vietnam untuk melakoni pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada 25 Maret mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024