Bandara Sultan Thaha Jambi mencatat jumlah penumpang pesawat pada momen arus mudik Lebaran 2024 mencapai lima ribuan per hari.
Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi Siswanto di Jambi, Minggu, mengatakan peningkatan jumlah penumpang yang signifikan sudah terjadi sejak Kamis (4/4).
Pada Kamis (4/4) jumlah penumpang mencapai 3,8 ribu orang dan pada Sabtu (6/4) mencapai lima ribuan penumpang.
"Puncak mudik terjadi pada 5 April dan 6 April 2024," katanya.
Otoritas Bandara mencatat, pada Jumat (5/4) jumlah penumpang yang berangkat dan datang melalui Bandara Sultan Thaha Jambi mencapai 4.473 penumpang.
Selanjutnya pada Sabtu (6/4) jumlah penumpang pesawat mencapai 5.049 penumpang dengan jumlah penerbangan per hari mencapai 14 hingga 15 kali.
Siswanto menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada maskapai yang secara resmi mengajukan permohonan penambahan penerbangan. Jika melihat pada periode arus mudik 2023, tidak terdapat maskapai yang melakukan penambahan penerbangan.
"Yang ada itu pesawat sewa dari suatu perusahaan yang ada di Jambi," kata dia.
Pihaknya memproyeksikan, peningkatan jumlah penumpang pada arus mudik Lebaran tahun ini berkisar tiga persen hingga lima persen dibandingkan 2023.
Pada arus mudik Lebaran 2023 lalu, jumlah penumpang pesawat mencapai 58 ribuan, sedangkan pada 2024 mencapai minimal 60 ribuan.
Dia memastikan bahwa seluruh personel bandara siap memberikan pelayanan untuk seluruh penumpang. Pihaknya mengerahkan 140 personel yang untuk melayani penumpang.
Jumlah tersebut belum termasuk personel pengamanan dari Polri, TNI dan perangkat kebijakan lainnya.
"Kami siap melayani penumpang pada arus mudik dan balik Lebaran 2024 dengan zero complain," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi Siswanto di Jambi, Minggu, mengatakan peningkatan jumlah penumpang yang signifikan sudah terjadi sejak Kamis (4/4).
Pada Kamis (4/4) jumlah penumpang mencapai 3,8 ribu orang dan pada Sabtu (6/4) mencapai lima ribuan penumpang.
"Puncak mudik terjadi pada 5 April dan 6 April 2024," katanya.
Otoritas Bandara mencatat, pada Jumat (5/4) jumlah penumpang yang berangkat dan datang melalui Bandara Sultan Thaha Jambi mencapai 4.473 penumpang.
Selanjutnya pada Sabtu (6/4) jumlah penumpang pesawat mencapai 5.049 penumpang dengan jumlah penerbangan per hari mencapai 14 hingga 15 kali.
Siswanto menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada maskapai yang secara resmi mengajukan permohonan penambahan penerbangan. Jika melihat pada periode arus mudik 2023, tidak terdapat maskapai yang melakukan penambahan penerbangan.
"Yang ada itu pesawat sewa dari suatu perusahaan yang ada di Jambi," kata dia.
Pihaknya memproyeksikan, peningkatan jumlah penumpang pada arus mudik Lebaran tahun ini berkisar tiga persen hingga lima persen dibandingkan 2023.
Pada arus mudik Lebaran 2023 lalu, jumlah penumpang pesawat mencapai 58 ribuan, sedangkan pada 2024 mencapai minimal 60 ribuan.
Dia memastikan bahwa seluruh personel bandara siap memberikan pelayanan untuk seluruh penumpang. Pihaknya mengerahkan 140 personel yang untuk melayani penumpang.
Jumlah tersebut belum termasuk personel pengamanan dari Polri, TNI dan perangkat kebijakan lainnya.
"Kami siap melayani penumpang pada arus mudik dan balik Lebaran 2024 dengan zero complain," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024