Mukomuko (Antara) - Komplotan perampok beraksi di tiga satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, serta membongkar tiga brankas yang berisi uang tunai sebesar Rp88 juta.

Tiga Brankas yang dibongkar itu milik Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah setempat.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Edy Rosdy di Mukomuko, Rabu, mengatakan baru mengetahui brankas dalam ruangan bidang keuangan instansi itu pada Rabu pagi ini.

Ia mengatakan, di dalam brankas itu tersimpan uang sebanyak Rp75 juta. Uang itu untuk kegiatan dan operasional tenaga medis di sebanyak 17 puskesmas di daerah itu.

"Petugas pengamanannya tinggal di belakang instansi itu. Tetapi pada malam itu dia tertidur sehingga tidak mengetahui ada perampok yang masuk ke dalam ruangan dinas ini," ujarnya.

Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko AKBP Andika Vishnu, melalui Kasat Intelkam Iptu Januri Sutirto saat melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) mengatakan pihaknya masih menyelidiki pelaku perampokan ini.

Komplotan perampok ini, katanya, diduga masuk ke dinas ini dengan cara mencongkel jendela setelah itu masuk ke ruangan tempat penyimpanan brankas.

Ia mengatakan, total uang yang dibawa kabur oleh perampok itu sebanyak Rp88 juta yang beradal dari brankas Dinas Kesehatan Rp75 juta, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rp12 juta, dan Rp1 juta di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah.***2***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015