Mukomuko (Antara) - Petir berkekuatan besar Rabu malam (4/11) melanda sebagian wilayah di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, dan merusak sedikitnya 26 modem pelanggan Telkom di daerah itu, sesuai laporan perusahaan telekomunikasi setempat.
"Sebanyak 26 orang pelanggan melapor ke Telkom hari ini dan mengembalikan modemnya karena rusak karena pengaruh petir," kata Kepala Plasa Telkom Kabupaten Mukomuko Hermantoni di Mukomuko, Kamis.
Kerusakan puluhan modem pelanggan Telkom itu telah dilaporkan ke Telkom Pusat dan Bengkulu, dan yang melaporkan kerusakan itu adalah pelanggan sendiri melalui nomor telepon layanan.
"Mereka sendiri yang melaporkan kerusakan modemnya, supaya dapat diganti dengan modem lain," tambahnya.
Ia berharap, pelanggan dapat bersabar menunggu pengiriman modem baru untuk mengganti modem yang rusak itu.
"Hari ini petugas Telkom Bengkulu ke Mukomuko membawa modem baru untuk mengganti modem pelanggan yang rusak," ujarnya.
Warga Bandar Ratu Erik yang juga pelanggan Plasa Telkom itu mengatakan tidak menyangka kalau petir berkekuatan besar pada Rabu malam merusak modemnya.
"Biasanya setiap ada petir kabel modem saya cabut. Tetapi semalam saya tidak lupa mencabutnya," ujarnya.
Ia berharap, pihak Telkom secepatnya mengganti modemnya yang rusak agar aktivitasnya bisa berjalan lagi.
"Kalau seperti ini pekerjaan saya yang terganggu, dan saya terpaksa ke warung internet untuk mengakses internet," tambahnya.
Selain itu, ia menyatakan kecewa karena Telkom tidak menyiapkan modem cadangan untuk mengganti modem yang rusak.
"Seharusnya ada modem cadangan mereka untuk antisipasi jika terjadi peristiwa seperti sekarang ini," ujarnya. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015
"Sebanyak 26 orang pelanggan melapor ke Telkom hari ini dan mengembalikan modemnya karena rusak karena pengaruh petir," kata Kepala Plasa Telkom Kabupaten Mukomuko Hermantoni di Mukomuko, Kamis.
Kerusakan puluhan modem pelanggan Telkom itu telah dilaporkan ke Telkom Pusat dan Bengkulu, dan yang melaporkan kerusakan itu adalah pelanggan sendiri melalui nomor telepon layanan.
"Mereka sendiri yang melaporkan kerusakan modemnya, supaya dapat diganti dengan modem lain," tambahnya.
Ia berharap, pelanggan dapat bersabar menunggu pengiriman modem baru untuk mengganti modem yang rusak itu.
"Hari ini petugas Telkom Bengkulu ke Mukomuko membawa modem baru untuk mengganti modem pelanggan yang rusak," ujarnya.
Warga Bandar Ratu Erik yang juga pelanggan Plasa Telkom itu mengatakan tidak menyangka kalau petir berkekuatan besar pada Rabu malam merusak modemnya.
"Biasanya setiap ada petir kabel modem saya cabut. Tetapi semalam saya tidak lupa mencabutnya," ujarnya.
Ia berharap, pihak Telkom secepatnya mengganti modemnya yang rusak agar aktivitasnya bisa berjalan lagi.
"Kalau seperti ini pekerjaan saya yang terganggu, dan saya terpaksa ke warung internet untuk mengakses internet," tambahnya.
Selain itu, ia menyatakan kecewa karena Telkom tidak menyiapkan modem cadangan untuk mengganti modem yang rusak.
"Seharusnya ada modem cadangan mereka untuk antisipasi jika terjadi peristiwa seperti sekarang ini," ujarnya. ***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015