Pontianak (ANTARA Bengkulu) - Gitaris grup band rock Jamrud Azis Mangasi Siagian menganggap munculnya grup musik boyband dan girlband dalam perkembangan blantika musik Indonesia bukan sebagai saingan.
"Masing-masing ada pangsa pasarnya sehingga kami tidak perlu khawatir dengan munculnya grup musik boyband dan girlband yang sekarang lagi banyak digemari kalangan ABG (anak baru gede)," kata Azis Mangasi Siagian dalam keterangan persnya di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan, masing-masing aliran musik sebenarnya sudah ada penggemarnya, tinggal grup musik itu yang mengembangkan hasil karya musiknya agar selalu menarik untuk didengar.
"Kami (Jamrud) tetap pada aliran musik rock dengan gaya yang telah Anda saksikan selama ini," ujar Azis.
Motoris grup band rock Jamrud ini optimistis dengan bergabungnya sang vokalis Krisyanto pada Jamrud, maka grup itu akan kembali eksis dalam blantika musik Indonesia.
Sementara itu, vokalis grup band rock Jamrud Krisyanto menyatakan, telah memutuskan akan menjadikan band Jamrud sebagai "rumah terakhir" setelah dia sempat keluar dan bersolo karier pada tahun 2007 dan bergabung kembali dengan Jamrud akhir tahun 2011.
"Saya akan jadikan Jamrud sebagai 'rumah terakhir' atau grup band rock terakhir sampai saya tidak bisa lagi jingkrak-jingkrak," ujarnya.
Krisyanto menjelaskan, sejak keluar dari Jamrud tahun 2007, dia bersolo karier dalam membawakan lagu-lagu rock tetapi dinilainya masih tidak pas.
"Sewaktu bersolo karier rasanya tidak pas, tetapi dengan grup band rock Jamrud saya memang pas," ujarnya.
Produser grup band Jamrud Log Zhelebor menyatakan, Krisyanto satu jiwa dengan grup band rock Jamrud.
"Jamrud tanpa Krisyanto pincang, sehingga harus bersatu kembali agar kembali eksis," ungkapnya.
Apalagi menurut dia, grup band rock Jamrud pemecah rekor album terlaris sepanjang zaman sehingga harus bersatu kembali.
Log menambahkan, dengan kembalinya sang vokalis Krisyanto yang sempat hengkang lima tahun melalui permintaan fans lewat jejaring sosial, dia yakin grup band itu akan kembali eksis.
Grup band rock Jamrud akan melakukan konser tiga kota di Provinsi Kalimantan Barat, yakni Kota Singkawang, Sintang, dan Pontianak, kata Log Zhelebor.
"Konser kami pada tiga kota di Kalbar diusung oleh Win Mild dengan tema 'Jamrud energi plus dari bumi dan langit' dengan vokalis Krisyanto dan kawan-kawan," ujarnya.
Ia menjelaskan, konser Jamrud di Kalbar sebagai promosi album terbaru Jamrud "Energi plus dari bumi dan langit" serta memenuhi kerinduan para penggemar fanatik Jamrud, atau dikenal dengan para Jamer, ini julukan fans berat grup Jamrud.
Adapun jadwal konser Jamrud, Rabu (16/5) di Stadion Kridasana Kota Singkawang, kemudian dilanjutkan di Kota Pontianak, Sabtu (19/5) di Stadion Sultan Abdurrahman Pontianak, dan Lapangan Sepak bola Senaning Sintang, pada Rabu (23/5) pukul 19.00 WIB hingga selesai. (U.A057/M026)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
"Masing-masing ada pangsa pasarnya sehingga kami tidak perlu khawatir dengan munculnya grup musik boyband dan girlband yang sekarang lagi banyak digemari kalangan ABG (anak baru gede)," kata Azis Mangasi Siagian dalam keterangan persnya di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan, masing-masing aliran musik sebenarnya sudah ada penggemarnya, tinggal grup musik itu yang mengembangkan hasil karya musiknya agar selalu menarik untuk didengar.
"Kami (Jamrud) tetap pada aliran musik rock dengan gaya yang telah Anda saksikan selama ini," ujar Azis.
Motoris grup band rock Jamrud ini optimistis dengan bergabungnya sang vokalis Krisyanto pada Jamrud, maka grup itu akan kembali eksis dalam blantika musik Indonesia.
Sementara itu, vokalis grup band rock Jamrud Krisyanto menyatakan, telah memutuskan akan menjadikan band Jamrud sebagai "rumah terakhir" setelah dia sempat keluar dan bersolo karier pada tahun 2007 dan bergabung kembali dengan Jamrud akhir tahun 2011.
"Saya akan jadikan Jamrud sebagai 'rumah terakhir' atau grup band rock terakhir sampai saya tidak bisa lagi jingkrak-jingkrak," ujarnya.
Krisyanto menjelaskan, sejak keluar dari Jamrud tahun 2007, dia bersolo karier dalam membawakan lagu-lagu rock tetapi dinilainya masih tidak pas.
"Sewaktu bersolo karier rasanya tidak pas, tetapi dengan grup band rock Jamrud saya memang pas," ujarnya.
Produser grup band Jamrud Log Zhelebor menyatakan, Krisyanto satu jiwa dengan grup band rock Jamrud.
"Jamrud tanpa Krisyanto pincang, sehingga harus bersatu kembali agar kembali eksis," ungkapnya.
Apalagi menurut dia, grup band rock Jamrud pemecah rekor album terlaris sepanjang zaman sehingga harus bersatu kembali.
Log menambahkan, dengan kembalinya sang vokalis Krisyanto yang sempat hengkang lima tahun melalui permintaan fans lewat jejaring sosial, dia yakin grup band itu akan kembali eksis.
Grup band rock Jamrud akan melakukan konser tiga kota di Provinsi Kalimantan Barat, yakni Kota Singkawang, Sintang, dan Pontianak, kata Log Zhelebor.
"Konser kami pada tiga kota di Kalbar diusung oleh Win Mild dengan tema 'Jamrud energi plus dari bumi dan langit' dengan vokalis Krisyanto dan kawan-kawan," ujarnya.
Ia menjelaskan, konser Jamrud di Kalbar sebagai promosi album terbaru Jamrud "Energi plus dari bumi dan langit" serta memenuhi kerinduan para penggemar fanatik Jamrud, atau dikenal dengan para Jamer, ini julukan fans berat grup Jamrud.
Adapun jadwal konser Jamrud, Rabu (16/5) di Stadion Kridasana Kota Singkawang, kemudian dilanjutkan di Kota Pontianak, Sabtu (19/5) di Stadion Sultan Abdurrahman Pontianak, dan Lapangan Sepak bola Senaning Sintang, pada Rabu (23/5) pukul 19.00 WIB hingga selesai. (U.A057/M026)
Editor : AWI-SEO&Digital Ads
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012