Kuala Lumpur (Antara) - Seorang pesilat tewas tertikam keris saat mengadakan pertunjukan di hadapan pasangan pengantin dalam pesta pernikahan di Kampung Patau-Patau, Labuan, Sabah, Malaysia.

Tikaman secara tidak sengaja oleh rekan sesama pesilat di Persatuan Seni Silat Gayung Cabang Labuhan itu mengakibatkan mata keris menembus dada korban, Mohd. Amil Zulkarnain Jafar (17) dan mengenai jantungnya.

Wakil Kepala Polisi Daerah Labuan, Deputi Superintenden Mohd. Ibrahim Mohd. Ghani seperti dikutip media-media setempat, Senin mengatakan, saat kejadian korban sedang membuat persembahan silat bersama sepupunya yang juga berumur 17 tahun pada Sabtu (19/12) pukul 11.30 waktu setempat.

Ia mengatakan, ketika aksi akhir kelompok itu, korban dan sepupunya tersebut terjatuh sehingga mengakibatkan korban tertikam di bagian kiri dada dengan sebilah keris yang digunakan dalam pertunjukan.

"Setelah kejadian, korban dilarikan ke rumah sakit dan masih sadarkan diri. Namun ketika mendapat rawatan, pihak rumah sakit memberitahukan bahwa korban telah meninggal dunia karena tusukan mengenai jantung serta kehilangan darah cukup banyak," katanya.

Kasus tersebut diusut berdasar pasal 304(A) Kanun Keseksaan karena menyebabkan kematian akibat kelalaian.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015