Rejanglebong (Antara) - Kepolisian Resor Rejanglebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan mayat tanpa identitas yang ditemukan di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Minggu (24/1) merupakan warga Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Kabag Ops Polres Rejanglebong didampingi Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar dan Kanit Reskrim Polsek Padang Ulak Tanding Iptu Djarkoni, Senin, menjelaskan kepastian mayat yang sebelumnya dinyatakan mr x itu, warga yang berasal dari Kota Lubuklinggau setelah pihak keluarga korban mendatangi Polsek Padang Ulak Tanding yang melaporkan jika yang bersangkutan adalah keluarga mereka.
"Mayat tanpa identitas ini merupakan Robi Nurdiansyah, umur 30 tahun warga asal Kelurahan Taba Koji Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau, Sumsel. Saat ini jenazah sudah diambil pihak keluarga almarhum guna dimakamkan," katanya.
Korban itu sendiri kata dia, dipastikan meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian punggung oleh pelaku terduga perampok, hal ini diketahui dengan hilangnya motor dan dompet berisikan uang serta identitas korban.
Korban tambah dia, meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian punggung kiri yang tembus ke jantung. Sebelum dibunuh, korban juga diduga sempat dianiaya oleh pelaku secara berulang kali dan diperkirakan saat ditemukan sudah meninggal dunia lebih dari lima jam hal ini dibuktikan hasil visum RSUD Curup.
Sejauh ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus pembunuhan yang dialami korban itu dan akan mengambil HP milik korban yang saat itu tertinggal dirumahnya guna mengetahui kemungkinan adanya komunikasi dengan seseorang sebelum terjadi kasus pembunuhan tersebut.
Sementara itu Riska Fujiastuti (25) adik kandung Robi Nurdiansyah saat memeriksa kondisi di RSUD Curup mengatakan kakaknya itu berprofesi sebagai pengojek dengan menggunakan sepeda motor merek Yamaha Jupiter MX plat BG 4452 UC. Korban dan dirinya tinggal dirumah mereka di Jalan Yos Sudarso No.112 RT 2, Kelurahan Taba Koji Kecamatan Lubuklinggau Timur I.
"Kakak saya ini pergi dari rumah pada hari Minggu sekitar pukul 09.30 WIB, dia sempat makan dan minum dulu di rumah sebelum pergi lagi tanpa memberikan alasan kenapa dia mau pergi lagi. Saya tahu kakak saya ini dibunuh setelah membaca korban dan melihat foto-foto di facebook," ujarnya.
Sebelumnya petugas Polsek Padang Ulak Tanding dan warga sekitarnya Minggu (24/1) sekitar pukul 10.30 WIB menemukan sesosok mayat tanpa identitas tergeletak di Simpang Trans Taba Padang, saat ditemukan korban masih mengenakan helm tanpa identitas dan mengenakan jaket STIE Musi Rawas, Sumsel.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Kabag Ops Polres Rejanglebong didampingi Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar dan Kanit Reskrim Polsek Padang Ulak Tanding Iptu Djarkoni, Senin, menjelaskan kepastian mayat yang sebelumnya dinyatakan mr x itu, warga yang berasal dari Kota Lubuklinggau setelah pihak keluarga korban mendatangi Polsek Padang Ulak Tanding yang melaporkan jika yang bersangkutan adalah keluarga mereka.
"Mayat tanpa identitas ini merupakan Robi Nurdiansyah, umur 30 tahun warga asal Kelurahan Taba Koji Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau, Sumsel. Saat ini jenazah sudah diambil pihak keluarga almarhum guna dimakamkan," katanya.
Korban itu sendiri kata dia, dipastikan meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian punggung oleh pelaku terduga perampok, hal ini diketahui dengan hilangnya motor dan dompet berisikan uang serta identitas korban.
Korban tambah dia, meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian punggung kiri yang tembus ke jantung. Sebelum dibunuh, korban juga diduga sempat dianiaya oleh pelaku secara berulang kali dan diperkirakan saat ditemukan sudah meninggal dunia lebih dari lima jam hal ini dibuktikan hasil visum RSUD Curup.
Sejauh ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus pembunuhan yang dialami korban itu dan akan mengambil HP milik korban yang saat itu tertinggal dirumahnya guna mengetahui kemungkinan adanya komunikasi dengan seseorang sebelum terjadi kasus pembunuhan tersebut.
Sementara itu Riska Fujiastuti (25) adik kandung Robi Nurdiansyah saat memeriksa kondisi di RSUD Curup mengatakan kakaknya itu berprofesi sebagai pengojek dengan menggunakan sepeda motor merek Yamaha Jupiter MX plat BG 4452 UC. Korban dan dirinya tinggal dirumah mereka di Jalan Yos Sudarso No.112 RT 2, Kelurahan Taba Koji Kecamatan Lubuklinggau Timur I.
"Kakak saya ini pergi dari rumah pada hari Minggu sekitar pukul 09.30 WIB, dia sempat makan dan minum dulu di rumah sebelum pergi lagi tanpa memberikan alasan kenapa dia mau pergi lagi. Saya tahu kakak saya ini dibunuh setelah membaca korban dan melihat foto-foto di facebook," ujarnya.
Sebelumnya petugas Polsek Padang Ulak Tanding dan warga sekitarnya Minggu (24/1) sekitar pukul 10.30 WIB menemukan sesosok mayat tanpa identitas tergeletak di Simpang Trans Taba Padang, saat ditemukan korban masih mengenakan helm tanpa identitas dan mengenakan jaket STIE Musi Rawas, Sumsel.***2***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016