Rejanglebong (Antara) - Badan Standarisasi Meteorologi Legal I (BSML-I) Medan melakukan pengecekan alat timbang pedagang di pasar tradisional Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu.
Pemeriksaan alat timbangan pedagang ini dilaksanakan BSML-I Medan bersama dengan Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindagkop UKM) Rejanglebong dilaksanakan di kawasan Pasar De, Kecamatan Curup, Rabu, dengan hasil masih menemukan puluhan timbangan tidak standar yang dipakai pedagang.
"Dari pemeriksaan yang kami lakukan masih ada pedagang yang menggunakan timbangan tidak standar, kami sudah minta agar mereka tidak menggunakan lagi, karena timbangan plastik untuk rumah tangga bukan untuk usaha dagang," kata Victor Purba, petugas penera dari BSML-I Medan.
Penggunaan timbangan plastik untuk berdagang, kata dia, dilarang lantaran hanya boleh dipergunakan di kalangan rumah tangga saja. Selain itu mereka juga masih menemukan timbangan pedagang yang sudah lama tidak ditera ulang.
Pengecekan alat timbang yang dilakukan pihaknya bersama dengan Disperindagkop UKM Rejanglebong itu karena saat ini Pasar De Curup merupakan salah satu pasar percontohan tertib alat ukur di Provinsi Bengkulu bersama pasar tradisional di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Pemeriksaan tahap kedua akan dilaksanakan kembali di pasar ini setelah lebaran Idul Fitri mendatang atau pada Juli mendatang. Jika pada pemeriksaan kedua nantinya semua pedagang sudah menggunakan timbangan standar maka kemungkinan Pasar De Curup untuk mendapatkan penilaian sebagai pasar terbaik dari Kementerian Perdagang sangat terbuka lebar.
Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Rejanglebong, Suhandak mengatakan, pihaknya pada 2014 lalu sudah membagikan puluhan unit timbangan sesuai standar kepada para pedagang di daerah itu.
"Sebelumnya sudah ada pembagian timbangan standar khusus untuk pedagang yang belum memilikinya, pedagang yang menggunakan timbangan plastik adalah para pedagang baru," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan memberikan bantuan alat timbangan sesuai standar ketentuan pemerintah kepada pedagang yang belum memilikinya.
Pembagian ini rencananya akan dilakukan bersamaan program tera ulang timbangan 2016 yang akan dilaksanakan pada Juni mendatang. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Pemeriksaan alat timbangan pedagang ini dilaksanakan BSML-I Medan bersama dengan Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindagkop UKM) Rejanglebong dilaksanakan di kawasan Pasar De, Kecamatan Curup, Rabu, dengan hasil masih menemukan puluhan timbangan tidak standar yang dipakai pedagang.
"Dari pemeriksaan yang kami lakukan masih ada pedagang yang menggunakan timbangan tidak standar, kami sudah minta agar mereka tidak menggunakan lagi, karena timbangan plastik untuk rumah tangga bukan untuk usaha dagang," kata Victor Purba, petugas penera dari BSML-I Medan.
Penggunaan timbangan plastik untuk berdagang, kata dia, dilarang lantaran hanya boleh dipergunakan di kalangan rumah tangga saja. Selain itu mereka juga masih menemukan timbangan pedagang yang sudah lama tidak ditera ulang.
Pengecekan alat timbang yang dilakukan pihaknya bersama dengan Disperindagkop UKM Rejanglebong itu karena saat ini Pasar De Curup merupakan salah satu pasar percontohan tertib alat ukur di Provinsi Bengkulu bersama pasar tradisional di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Pemeriksaan tahap kedua akan dilaksanakan kembali di pasar ini setelah lebaran Idul Fitri mendatang atau pada Juli mendatang. Jika pada pemeriksaan kedua nantinya semua pedagang sudah menggunakan timbangan standar maka kemungkinan Pasar De Curup untuk mendapatkan penilaian sebagai pasar terbaik dari Kementerian Perdagang sangat terbuka lebar.
Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Rejanglebong, Suhandak mengatakan, pihaknya pada 2014 lalu sudah membagikan puluhan unit timbangan sesuai standar kepada para pedagang di daerah itu.
"Sebelumnya sudah ada pembagian timbangan standar khusus untuk pedagang yang belum memilikinya, pedagang yang menggunakan timbangan plastik adalah para pedagang baru," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan memberikan bantuan alat timbangan sesuai standar ketentuan pemerintah kepada pedagang yang belum memilikinya.
Pembagian ini rencananya akan dilakukan bersamaan program tera ulang timbangan 2016 yang akan dilaksanakan pada Juni mendatang. ***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016