Mukomuko (Antara) - Warga Satuan Permukiman (SP) II Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengeliminasi dua ekor monyet peliharaan warga yang diduga mengidap rabies agar penyakit itu tidak menular kepada manusia.

"Eliminasi dua ekor monyet itu merupakan inisiatif pemiliknya dan kepala desa setempat," kata Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko Jumadi, di Mukomuko, Sabtu.

Warga setempat melakukan hal itu setelah salah seorang warga SP dua Kecamatan Penarik digigit monyet peliharaannya sendiri yang positif mengidap penyakit rabies.

Ia menjelaskan, warga tersebut memelihara tiga ekor monyet. Namun satu ekor lepas dan mengigitnya.

Sehingga, katanya, warga mengeliminasi dua monyet lainnya karena diduga kuat positif mengidap rabies.

Selain itu, ia menyarankan, dinas kesehatan setempat memberikan vaksin anti rabies (VAR) kepada empat orang yang diduga tertular rabies saat mengeliminasi monyet tersebut.

"Empat orang warga ini yang langsung mengeliminasi monyet tersebut. Dikhawatirkan mereka tertuluar penyakit itu," ujarnya.

Meskipun, katanya, belum ada pemeriksaan medis terhadap warga tersebut positif atau tidak terkena rabies. Pemberian VAR itu untuk antisipasi saja. ***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016