Lyon (Antara/Reuters) - Hungaria dan Portugal mencapai fase gugur Piala Eropa 2016 setelah bermain imbang 3-3, di mana Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dan menjadi pemain pertama yang mengemas gol pada empat putaran final Piala Eropa pada Rabu.

Portugal tiga kali bangkit dari ketinggalan ketika Ronaldo, yang juga memecahkan rekor untuk penampilan terbanyak di turnamen ini dengan 17 penampilan, akhirnya menemukan kembali sentuhannya untuk membantu Portugal mencapai putaran 16 besar, di mana mereka akan bertemu Kroasia di Lens pada Sabtu.

Juara Grup F Hungaria finis di atas Islandia, yang juga melaju setelah menang 2-1 atas Austria di Paris, dan tim peringkat ketiga Portugal.

Hungaria akan bermain melawan runner up Grup E, yang akan ditentukan pada Rabu malam antara Belgia, Swedia, dan Irlandia, sedangkan Islandia akan berhadapan dengan Inggris.

Ronaldo dua kali menyamakan kedudukan di babak kedua setelah sepakan awal Zoltan Gera dibatalkan oleh Nani sebelum turun minum. Kapten Hungaria Balazs Dzsudzsak dua kali membawa timnya memimpin sebelum Ronaldo menyelamatkan timnya lewat sumbangan dua golnya.

"Kami gembira kami masih berada di turnamen. Ini merupakan pertandingan berat, namun kami menciptakan sejumlah peluang dan mencetak gol-gol," kata pelatih Portugal Fernando Santos.

Portugal menjanjikan gol demi gol akan tercipta dan mereka melakukannya.

Seperti pada dua pertandingan sebelumnya melawan Islandia dan Austria, Portugal menikmati penguasaan bola pada fase awal pertandingan dan jarang merepotkan lawannya, di mana serangkaian umpan silang dapat dengan mudah diantisipasi pertahanan Hungaria.

Dengan Ronaldo yang dapat diredam, Hungaria terlihat lebih berpeluang mencetak gol melalui serangan-serangan sporadis namun berbahaya.

Pada menit ke-19, Gera (37) menerima bola sapuan dari tendangan sudut dan melepaskan sepakan setengah voli yang tidak dapat dibendung Rui Patricio dari jarak 25 meter.  

Tersentak oleh gol tersebut, Portugal nyaris kemasukan untuk kedua kalinya beberapa menit kemudian setelah Patricio harus menepis tembakan keras dari Akos Elek.

Bagaimanapun, Ronaldo, yang kesulitan mengeluarkan kemampuan terbaiknya pada Piala Eropa 2016, mengirimkan operan membelah pertahanan kepada Nani dan rekannya di lini depan itu menaklukkan Gabor Kiraly dengan penyelesaian kaki kiri dari dalam kotak penalti tiga menit sebelum turun minum.

Hungaria kembali memimpin pada menit ke-47 ketika Dzsudzsak menaklukkan Patricio dengan tendangan bebas.

Setelah melempar microphone seorang pewarta ke danau pada pagi hari saat wawancara, Ronaldo menampilkan momen terbaiknya di turnamen ini pada menit ke-50, menaklukkan Kiraly dengan sepakan tumit setelah mendapat umpan dari Nani.

Hungaria kembali unggul untuk ketiga kalinya.

Setelah tendangan bebas timnya membentur dinding pemain, Dzsudsak menguasai bola pantul di tepi kotak penalti dan melepaskan tembakan spekulasi yang masuk ke gawang Patricio.

Bagaimanapun, kegembiraan Hungaria tidak bertahan lama, ketika Ronaldo menyamakan kedudukan melalui tandukan kepala setelah mendapat umpan silang dari pemain pengganti Ricardo Quaresma, yang memicu kegembiraan para penggemar Portugal di belakang gawang Kiraly.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016