Mukomuko (Antarabengkulu.com) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang pada hari pertama Lebaran 1437 Hijriah dibobol maling, kini mengimbau warga mewaspadai peredaran ratusan buku nikah curian.
"Kita minta warga teliti terhadap buku nikah yang kelihatannya asli tetapi hasil curian dari instansi ini," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko Zainal Abidin, di Mukomuko, Minggu.
Ia mengatakan hal itu setelah sebanyak 400 buku nikah ditambah 300 buku nikah duplikat dicuri pada hari pertama Lebaran 6 Juli 2016.
Ia minta, warga setempat membantu institusinya dengan cara melaporkan pihak menawarkan buku tersebut.
Pihaknya sudah melaporkan masalah pencurian buku nikah itu kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Bengkulu hingga pusat.
Ia mengungkapkan, aksi dua orang yang diduga pencuri ratusan buku nikah terekam kamera "closed-circuit television".
"Sekarang sedang dilacak oleh polisi. Orangnya sudah terekam video CCTV," ujarnya pula.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Kita minta warga teliti terhadap buku nikah yang kelihatannya asli tetapi hasil curian dari instansi ini," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko Zainal Abidin, di Mukomuko, Minggu.
Ia mengatakan hal itu setelah sebanyak 400 buku nikah ditambah 300 buku nikah duplikat dicuri pada hari pertama Lebaran 6 Juli 2016.
Ia minta, warga setempat membantu institusinya dengan cara melaporkan pihak menawarkan buku tersebut.
Pihaknya sudah melaporkan masalah pencurian buku nikah itu kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Bengkulu hingga pusat.
Ia mengungkapkan, aksi dua orang yang diduga pencuri ratusan buku nikah terekam kamera "closed-circuit television".
"Sekarang sedang dilacak oleh polisi. Orangnya sudah terekam video CCTV," ujarnya pula.***2***
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016