Bengkulu (Antara) - Kepolisian Resor Kota Bengkulu meminta masyarakat setempat untuk tidak memainkan permainan "Pokemon Go" sambil mengendarai kendaraan karena bisa berakibat fatal terhadap keselamatan pengendara maupun pengguna jalan lain.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kota Bengkulu, AKP Sukma Pranata, di Bengkulu, Rabu, mengatakan permainan "Pokemon Go" telah menjadi tren baru termasuk di kalangan masyarakat Bengkulu.

"Pada gim tersebut, ada permainan berburu monster, ini berbahaya, jangan sekali-kali asyik melihat ponsel karena main gim ini sambil berkendara," kata dia mendampingi Kapolres Kota Bengkulu.

Sukma mengimbau masyarakat setempat agar tetap memedulikan peraturan lalu lintas, dan tidak terlalu asyik menggunakan ponsel sambil berkendara.

"Apapun bentuknya, baik menggunakan ponsel maupun yang lainnya dilarang saat berkendara, kami akan memberikan tindakan tegas karena sudah ada aturannya," katanya.

Melakukan kesibukan lain saat berkendara, kata dia, akan mengganggu konsentrasi sehingga mengakibatkan kehilangan fokus berkendara, apalagi sambil bemain gim di ponsel.

"Memang tidak ada larangan ikut tren, tapi seharusnya tidak juga mengabaikan aturan-aturan lainnya," ucapnya.

Masyarakat Bengkulu, kata Sukma, masih kurang memedulikan keselamatan saat berkendara. Hal itu terlihat dari tindakan pengendara yang tidak pakai helm, melanggar rambu lalu lintas, menggunakan ponsel sambil berkendara bahkan menggunakan mobil bak terbuka sebagai kendaraan penumpang.

"Ini sangat membahayakan keselamatan jiwa, mari kita sadar bahwa kelengkapan keselamatan dan berkendara secara aman itu demi keselamatan," ujarnya. ***2*** 

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016