Mukomuko (Antara) - Pejabat Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengimbau kepada seluruh nelayan untuk mewaspadai angin kencang yang melanda perairan laut di daerah itu.

"Kami minta nelayan mewaspadai angin kencang yang melanda daerah ini. Angin kencang tersebut berbahaya bagi perahu dan keselamatan nelayan," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat di Mukomuko, Selasa.

Angin kencang disertai hujan deras menerpa Kabupaten Mukomuko, Selasa siang, sehingga memutuskan jaringan listrik selama tiga jam lebih di Kecamatan Kota Mukomuko.

Ia mengatakan berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Teluk Bayur Padang, kecepatan angin yang berembus selama dua hari di daerah itu, berkisar antara 02-25 knot.

Selain itu, katanya, tinggi gelombang di Samudera Hindia di barat Bengkulu berkisar tiga hingga lima meter begitu juga di Samudera Hindia di barat Kepulauan Mentawai.

Ia menerangkan instansi itu dalam hal ini sebatas menyampaikan peringatan saja.

Keputusan selanjutnya apakah akan melaut atau tidak, katanya, di tangan nelayan.

"Kami tidak bisa melarang nelayan melaut karena itu hak mereka tetapi kami sudah sampaikan peringatan terkait gelombang di perairan laut di daerah ini," katanya.***1***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016