Rejang Lebong (Antara) - Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan bibit itik lokal varietas Talang Benih mulai diproduksi peternak di daerah itu.
Kepala Disnakan Rejang Lebong Amrul Eby di Rejang Lebong, Kamis mengatakan, produksi bibit Itik Talang Benih tersebut setelah upaya penangkaran keaslian populasi itik varietas lokal Rejang Lebong oleh Bank Indonesia melalui sistem kluster di Kelurahan Talang Benih dan Rimbo Recap dalam dua tahun belakangan.
"Saat ini bibit Itik Talang Benih mulai diproduksi oleh kelompok peternak yang tergabung dalam beberapa kelompok di Kelurahan Talang Benih dan Rimbo Recap. Bank Indonesia mengharapkan Rejang Lebong bisa memproduksi bibit ini itik, karena di Provinsi Bengkulu sekarang belum ada balai benih bibit," katanya.
Produksi bibit Itik Talang Benih kata dia, saat ini mulai di produksi oleh kelompok Maju Bersama di Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup serta kelompok Rukun Sejahtera di Kelurahan Rimbo Recap, Kecamatan Curup Selatan.
Produksi Itik Talang Benih dalam bentuk anakan ini tambah dia, bertujuan mengembiakkannya di dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong yang sebelumnya sudah melalui pemurnian.
"Pemurnian galur Itik Talang Benih ini dilakukan dengan cara menyeleksi telur-telur yang akan ditetaskan dengan mesin penetas. Untuk melakukan pemurnian galur Itik Talang Benih ini, kluster Rukun Sejahtera telah memilih indukan yang kemurniannya sudah mendekati sempurna," ujarnya.
Kelompok Rukun Sejahtera ini tambah dia, sudah menyiapkan indukan Itik Talang Benih yang keasliannya mendekati 100 persen dengan jumlah mencapai 59 ekor dengan merah, kemudian indukan yang pemurniannya baru setengah 24 ekor dengan kode kuning dan lainnya sebanyak 217 ekor yang galur atau kemurnian bibit tidak mencapai setengah dengan kode biru.
Telur Itik Talang Benih yang dihasilkan dari itik kode merah selanjutnya ditetaskan dengan menggunakan mesin penetas, begitu juga dengan yang kode kuning juga ditetaskan namun terpisah karena kemungkinan galurnya besar kemungkinan tidak sempurna.
Sedangkan untuk telur yang dihasilkan itik kode biru akan dijadikan telur asin untuk jual kepasaran.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Kepala Disnakan Rejang Lebong Amrul Eby di Rejang Lebong, Kamis mengatakan, produksi bibit Itik Talang Benih tersebut setelah upaya penangkaran keaslian populasi itik varietas lokal Rejang Lebong oleh Bank Indonesia melalui sistem kluster di Kelurahan Talang Benih dan Rimbo Recap dalam dua tahun belakangan.
"Saat ini bibit Itik Talang Benih mulai diproduksi oleh kelompok peternak yang tergabung dalam beberapa kelompok di Kelurahan Talang Benih dan Rimbo Recap. Bank Indonesia mengharapkan Rejang Lebong bisa memproduksi bibit ini itik, karena di Provinsi Bengkulu sekarang belum ada balai benih bibit," katanya.
Produksi bibit Itik Talang Benih kata dia, saat ini mulai di produksi oleh kelompok Maju Bersama di Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup serta kelompok Rukun Sejahtera di Kelurahan Rimbo Recap, Kecamatan Curup Selatan.
Produksi Itik Talang Benih dalam bentuk anakan ini tambah dia, bertujuan mengembiakkannya di dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong yang sebelumnya sudah melalui pemurnian.
"Pemurnian galur Itik Talang Benih ini dilakukan dengan cara menyeleksi telur-telur yang akan ditetaskan dengan mesin penetas. Untuk melakukan pemurnian galur Itik Talang Benih ini, kluster Rukun Sejahtera telah memilih indukan yang kemurniannya sudah mendekati sempurna," ujarnya.
Kelompok Rukun Sejahtera ini tambah dia, sudah menyiapkan indukan Itik Talang Benih yang keasliannya mendekati 100 persen dengan jumlah mencapai 59 ekor dengan merah, kemudian indukan yang pemurniannya baru setengah 24 ekor dengan kode kuning dan lainnya sebanyak 217 ekor yang galur atau kemurnian bibit tidak mencapai setengah dengan kode biru.
Telur Itik Talang Benih yang dihasilkan dari itik kode merah selanjutnya ditetaskan dengan menggunakan mesin penetas, begitu juga dengan yang kode kuning juga ditetaskan namun terpisah karena kemungkinan galurnya besar kemungkinan tidak sempurna.
Sedangkan untuk telur yang dihasilkan itik kode biru akan dijadikan telur asin untuk jual kepasaran.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016