Bengkulu, (antarabengkulu) - KRI Leuser 924 milik TNI AL bersandar di Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu, Rabu (8/2) untuk pengisian ulang logistik sembari melaksanakan Operasi Rakata Jaya 2017 di perairan Barat Sumatera.

Pjs Palaksa Lanal Bengkulu Kapten Laut (S) Andik Ismaryanto yang mewakili Danlanal Bengkulu saat ini menyambut KRI Leuser 924.

Komandan KRI Leuser 924 Mayor Laut (P) Faisal mengatakan pengisian bekal ulang itu antara lain berupa penambahan logistik bahan bakar dan air tawar. Selama KRI tersebut sandar di Pelabuhan Pulau Baai, akan dilaksanakan olahraga bersama prajurit Pangkalan TNI AL Bengkulu.
 
"Kami juga persilahkan warga yang ingin melakukan kunjungan ke kapal, selagi kondisinya memungkinkan," ujarnya.

KRI Leuser-924 merupakan kapal perang jenis tunda (tug boat) samudera yang berada di bawah pembinaan Satuan Kapal Bantu (Satban) Koarmabar. Pada operasi Rakata Jaya 2017 ini, KRI Leuser-924 melaksanakan pengamanan di sepanjang perairan barat Sumatera, perairan Sumatera Selatan, Selat Sunda, Selat Gelasa, Selat Bangka hingga perairan Laut Jawa.

Operasi Rakata Jaya digelar secara berkelanjutan setiap tahun guna pencegahan dini terhadap tindak pelanggaran hukum di laut. 

KRI tersebut memiliki spesifikasi panjang 71,50 meter, lebar 13 meter, draf 5,50 meter, bobot muatan penuh 2.300 ton, serta kecepatan jelajah maksimal 15,20 knot.

Kapal buatan PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (DKB), Jakarta, ini dilengkapi persenjataan berupa dua pucuk meriam kal 20 milimeter, dan 1 pucuk meriam kal 40 milimeter.

Pewarta:

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017