Mukomuko (Antara) - Harga gabah kering panen (GKP) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, beranGsur turun menyusul musim panen yang berlangsung di daerah itu.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Hari Mastaman di Mukomuko, Jumat, menyebutkan harga gabah turun dari sebesar Rp4.500-Rp4.800 per kilogram menjadi Rp4.300 per kg.

"Penyebab harga gabah turun salah satunya karena petani di Kecamatan Selagan Raya baru selesai panen raya," ujarnya.

Begitu juga dengan harga gabah kering giling mengalami penurunan dari sebesar Rp5.000 menjadi Rp4.800 per kg.

Ia menilai harga jual gabah pada tingkat petani itu sebesar Rp4.300 per kg tersebut belum terlalu rendah masih standar karena masih di atas Rp4.000 per kg.

"Di tempat lain harga gabah bisa di bawah Rp4.000 per kg saat petani panen raya," ujarnya.

Ia mengatakan mayoritas petani sawah di wilayah itu sudah mengerti penyebab penurunan harga gabah sekarang ini sehingga ada petani menyimpan gabah dan dikeluarkan ketika harganya naik.

"Yang terjadi sekarang ini adalah hukum pasar, yakni pasokan banyak tetapi kebutuhan tetap," ujarnya.

Ia berharap harga gabah di daerah itu kembali naik guna meningkatkan semangat petani setempat untuk tetap menanam padi.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017