Bengkulu (Antara) Pemerintah Provinsi Bengkulu mengharapkan ada maskapai udara yang membuka rute penerbangan rute Bengkulu-Kuala Lumpur, Malaysia, untuk meningkatkan kunjungan wisata dan mengeratkan silaturahmi budaya serumpun Melayu.

"Kita mengharapkan ada penerbangan langsung dari Bengkulu-Malaysia pulang pergi untuk kepentingan turisme dan silaturahmi budaya," kata Wakil Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, di Bengkulu, Selasa.

Saat menghadiri "Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA) Fair 2017" di Kuala Lumpur pada 17-19 Maret lalu, Wagub Rohidin menyempatkan diri mengunjungi keturunan masyarakat Bengkulu di Kampung Sungai Choh, Malaysia.

Usai menggelar silaturahmi dengan masyarakat keturunan Bengkulu di negeri jiran itu, Wagub mengungkapkan harapannya dan berjanji akan mengupayakan penerbangan langsung dari Malaysia-Bengkulu pulang pergi.

"Ini akan mempermudah masyarakat keturunan Bengkulu yang ada di Malaysia untuk kembali ke kampung asalnya dan sebaliknya warga Bengkulu bisa mengunjungi sanak famili di Malaysia," kata Wagub.

Rohidin pun menjanjikan akan berkoordinasi dengan para pihak untuk mewujudkan rute penerbangan baru tersebut.

Bila tidak memungkinkan untuk terbang setiap hari lanjut dia, akan diupayakan penerbangan minimal dua kali setiap pekan.

Kedatangan Wagub ke Kampung Sungai Choh di Hulu Selangor itu disambut warga keturunan Bengkulu yang bergabung dalam Persatuan Bengkulu Malaysia (PBM). Rombongan pun disuguhi tarian seni budaya serta makanan khas Bengkulu seperti kue tat.

Sekretaris Jendral PBM, Alzahrin Bin Aksa mengatakan walau lahir di Malaysia, mereka tetap mengingat asal mereka dari dari Bengkulu.

"Kalau ada penerbangan langsung sangat baik, karena kalau ke Jakarta lama menunggu, menghabiskan waktu," kata Alzahrin.

Ia juga menambahkan bahwa PMB ikut mempromosikan pariwisata alam dan budaya Bengkulu di Malaysia.

Kampung Sungai Choh berada sekitar 30 kilometer dari Kuala Lumpur, dengan luas kurang lebih 500 hektare.

Jumlah penduduk sebanyak 1.500 orang di mana mayoritas masyarakat desa adalah orang Melayu keturunan Bengkulu.***1***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017