Mukomuko (Antara) - Mayoritas dari sebanyak 20 kelompok usaha bersama (Kube) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang menerima bantuan modal usaha masing-masing sebesar Rp20 juta pada tahun 2016 memanfaatkan bantuan itu untuk modal menanam padi.

"Sebanyak 20 kube itu penerima bantuan modal usaha tahun 2016. Mayoritas mereka menggarap lahan anggotanya untuk menanam padi," kata Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Melia Padjriani di Mukomuko, Kamis.

Ia mengatakan hal itu berdasarkan hasil pengawasan rutin terhadap sebanyak 20 Kube yang menerima bantuan modal usaha masing-masing sebesar Rp20 juta dari pemerintah pusat.

Ia mengatakan, mayoritas Kube memanfaatkan bantuan untuk modal menanam padi karena banyak anggotanya yang memiliki lahan persawahan yang selama ini tidak mereka garap.

"Mereka sudah punya modal lahan persawahan tetapi tidal punya modal untuk menggarapnya. Sehingga mereka menggunakan bantuan modal usaha untuk menanam padi," ujarnya.

Selain menanam padi, katanya, ada juga beberapa kube yang memanfaatkan bantuan modal usaha itu untuk mengembangkan budi daya ikan lele.

"Kube yang menerima bantuan modal dari pemerintah itu bebas menggunakannya untuk membuka usaha apa saja sesuai dengan keahliannya," ujarnya.

Ia menerangkan, anggota kube ini sebesar 70 persen merupakan penerima PKH dan 20 persennya lagi penerima kartu keluarga sejahtera. ***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017