Mukomuko (Antara) - Satu pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit (CPO) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu yang sempat berhenti karena mengalami kerusakan selama seminggu, kini beroperasi lagi mengolah minyak mentah kelapa sawit.

PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) sudah beroperasi lagi mengolah tandan buah segar menjadi minyak mentah kelapa sawit, kata kata Kasi Budi Daya Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sudianto, di Mukomuko, Sabtu.

Sebelum ada dua pabrik di daerah itu yang berhenti beroperasi mengolah tandan buah segar kelapa sawit menjadi minyak mentah kelapa sawit atau CPO di daerah itu karena sedang mengalami kerusakan mesin.

Pabrik PT AMK sampai sekarang belum beroperasi. Perusahaan itu masih memperbaiki beberapa bagian mesinnya yang rusak.

Dikatakan, pabrik PT SSJA mulai hari ini mengolah tandan buah segar kelapa sawit menjadi minyak mentah kelapa sawit.

Ia mengatakan, masih ada satu pabrik CPO di daerah itu berhenti beroperasi mengolah minyak mentah kelapa sawit di daerah itu, namun aktivitas pengolahan minyak mentah kelapa sawit di daerah itu tetap berjalan di enam pabrik lain di daerah itu.

Petani yang biasanya menjual tandan buah segar kelapa sawit di dua pabrik itu, terpaksa menjual sawitnya di pabrik lain yang berada jauh dari kebun kelapa sawitnya.

Ia menyebutkan, sebanyak 10 pabrik CPO di daerah itu, yakni pabrik PT MMIL, PT KAS, PT DDP Desa Lubuk Bento, PT DDP Kecamatan Ipuh, pabrik PT SAP, PT BMK, PT SAP, PT AMK, dan PT SSJA.

Sementara itu, ia menyebutkan, harga sawit di sejumlah pabrik di daerah itu berkisar Rp1.385-Rp1.420 per kg, atau mengalami penurunan sebesar Rp40 per kg dibandingkan dengan harga sebelumnya.***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017