Mukomuko (Antara) - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Hariyadi Nazar menyarankan warga setempat agar tidak menerima bantuan beras sejahtera (Ranstra) yang berkualitas jelek.

"Jangan diterima kalau beras itu berkualitas jelek," ucap Hariyadi Nazar di Mukomuko, Selasa.

Ia menyatakan saat ini realisasi pembagian bantuan beras sejahtera (Ranstra) di daerah itu hampir tuntas, yakni sudah sekitar 75 persen. Sampai sekarang petugas dari desa rutin setiap hari menyalurkan ranstra kepada warga.

Ia menyarankan kepada warga agar tidak menerima beras berkualitas jelek untuk mengantisipasi jangan sampai setelah warga setempat menerima bantuan ranstra berkualitas jelek, kemudian mereka mengalami gangguan pada kesehatannya.

"Termasuk ranstra yang berulat. Warga jangan menerima bantuan itu," ujarnya.

Namun, katanya, sampai sekarang belum ada warga setempat yang mengeluhkan kualitas beras sejahtera yang diterimanya berkualitas jelek dan berulat.

Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Bengkulu mendistribusikan beras sejahtera kepada sebanyak 9.221 rumah tangga sasaran (RTS) di daerah itu.

Jumlah RTS yang menerima bantuan beras sejahtera dari pemerintah tersebut bertambah dibandingkan sebelumnya sebanyak 8.383 RTS.***4***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017