Bengkulu (Antara) - Pelaksana tugas Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan, kontribusi setiap warga negara untuk membangun daerah adalah bagian dari upaya mengisi kemerdekaan yang sudah direbut para pejuang terdahulu.

"Setiap orang bisa berkontribusi dalam percepatan pembangunan sebagai wujud mengisi kemerdekaan yang diperjuangkan para pejuang kita," kata Rohidin usai memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-72 di Bengkulu, Kamis.

Ia mengatakan Bengkulu yang masih tergolong provinsi tertinggal dari segi pembangunan harus berbenah dan mengejar ketertinggalan dari daerah lain.

Pembangunan yang dilakukan bersama seluruh komponen bangsa seperti yang digaungkan Presiden Joko Widodo dengan slogan `kerja kerja kerja' kiranya turut melandasi semangat membangun daerah.

"Pasti ada ruang sekecil apapun itu untuk kita mengabdi bagi daerah Bengkulu yang kita cintai ini," ucapnya.

Rohidin mengingatkan para generasi penerus untuk memahami bahwa kemerdekaan adalah modal pembangunan nasional. Baik pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, ekonomi, sosial-budaya, politik, teknologi, dan lain sebagainya.

"Karena itu, kita harus menjaga keutuhan NKRI, menjaga pancasila, menjaga Undang-Undang Dasar 1945 dan merawat Kebinekaan Tunggal Ika," kata dia.

Upacara peringatan HUT RI ke-72 yang digelar di halaman Gedung Balai Semarak Bengkulu, berlangsung khidmat. Pembacaan teks proklamasi oleh Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Ihsan Fajri.

Sedangkan tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibaraka) HUT RI ke-72 dipimpin Oleh Komandan Pasukan Lettu Inf Rio Antomi Danton I Kipan B Yonif 144/Jaya Yudha, dan Pembawa Baki Rury Anjelita Putri dari SMAN 5 Kota Bengkulu.***2***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017