Doha, Qatar (Antara/Xinhua-OANA) - Qatar membantah negara itu telah melarang pesawat Arab Saudi mendarat untuk membawa jamaah calon haji ke Makkah, setelah Pemerintah Arab Saudi melontarkan tuduhan, demikian laporan kantor berita resmi Qatar, QNA, Senin.

Saudi Arabian Airlines pada Ahad (20/8) mengatakan Pemerintah Qatar telah menolak untuk memberi izin pesawat Saudi Arabian Airlines, yang dijadwalkan membawa jamaah calon haji Qatar, untuk mendarat di Hamad International Airport.

Satu sumber resmi di Perusahaan Penerbangan Sipil Qatar pada Senin "menggambarkan sebagai tak berdasar bahwa Negara Qatar menolak untuk mengizinkan pesawat Saudi Airlines membawa jamaah calon haji Qatar", kata QNA.

Perusahaan Penerbangan Sipil Qatar mengkonfirmasi bahwa perusahaan tersebut telah menerima permintaan izin dari perusahaan penerbangan Arab Saudi itu untuk mendarat dan merujuk pesawat tersebut ke Kementerian Urusan Agama Islam "sejalan dengan praktek pada masa lalu", demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin petang.

Pelaksanaan Ibadah Haji di Arab Saudi diperkirakan diikuti oleh tak kurang dari dua juta orang Muslim dari seluruh dunia.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017