Rejang Lebong (Antara) - Tiga unit rumah warga Desa Simpang Kota Bingin, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, Selasa (29/8) sekitar pukul 17.00 WIB hangus terbakar.

Pantauan di lapangan kebakaran yang terjadi di wilayah perbatasan antara Kabupaten Rejang Lebong dengan Kepahiang atau tidak jauh dari gapura perbatasan, dimana kebakaran ini menimpa rumah milik Supimawati (81), Hardin dan Hendri (40).

Akibat kebakaran ini rumah milik Hardin habis dilalap api dan rata dengan tanah, tidak satupun barang milik korban berhasil diselamatkan, kemudian hal yang sama juga terjadi pada rumah Supimawati dan hanya menyisakan puing-puing bangunan saja, namun dirinya berhasil menyelamatkan sebagian kecil harta bendanya.

Sedangkan rumah Hendri,hanya terbakar sebagian saja. Karena saat kejadian api yang membakar rumahnya dapat dipadamkan oleh petugas PBK Rejang Lebong yang datang dengan lima unit mobil pemadam dan dibantu oleh ratusan warga setempat.

Dari keterangan warga di sekitar lokasi kejadian menyebutkan sumber api pertama kali terlihat di rumah milik Hardin yang berada posisinya berada diantara rumah Supimawati dan Hendri. Saat kejadian rumah milik Hardin sedang dalam keadaan kosong, namun listriknya masih menyala.

"Api itu berasal dari rumah yang tengah itu, setelah besar kemudian apinya menjalar kesebelah dan membakar dua rumah lainnya, kemudian saya teriak mengasih tahu warga lainnya," kata Sunarsih (50) warga setempat.

Pada saat kebakaran itu terjadi kata Sunarsih, dirinya sedang berada di rumahnya yang posisinya terletak di belakang rumah milik Hendri, saat itu dirinya sedang tidak enak badan sehingga hanya tidur-tiduran di rumah tidur dan tiba-tiba merasakan hawa yang panas, kemudian kemudian dirinya keluar dan melihat api sudah melahap bagian belakang rumah Hardin dan membakar pohon kapuk yang berada dibelakang rumah.

Saat kejadian tambah Sunarsih, rumah Hardin maupun rumah Hendri dalam keadaan kosong. Rumah Hardin sudah tiga tahun tidak ditunggu karena bekerja diluar kota, sedangkan rumah Hendri selam ini dijadikan showroom motor bekas yang saat kejadian dalam keadaan kosong. Hendri sendiri menunggu rumah lainnya yang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran.

"Beruntung ibu Supima bisa diselamatkan warga, karena dia sudah tua dan sakit. Saat kejadian dia hanya sendirian di rumah, saat ini dia sudah dibawa warga ke rumah anaknya yang berada tidak jauh dari tempat kebakaran itu," ujarnya.***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017