Mukomuko (Antarabengkulu.com) - Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menargatkan pengerjaan pembangunan dua bangunan rumah rusak akibat terbakar di Kecamatan Lubuk Pinang selesai pada September tahun ini.
"Pembangunannya tinggal sedikit lagi. Dalam bulan ini pembangunannya selesai" kata Ketua Baznas Kabupaten Mukomuko Munir, di Mukomuko, Rabu.
Baznas kabupaten itu dengan provinsi setempat memberikan bantuan material untuk membangun dua rumah rusak akibat terbakar di Kecamatan Lubuk Pinang.
Dua bangunan rumah rusak akibat terbakar tersebut milik Jumarni dan Dunardi. Keduanya bekerja sebagai petani dan buruh tani di wilayah tersebut.
Ia mengatakan, anggaran pembangunan dua rumah yang hangus terbakar di daerah tersebut berasal dari Baznas kabupaten setempat dan Baznas Provinsi Bengkulu.
"Kami membiayai pembangunan satu rumah dan Baznas provinsi satu rumah," ujarnya pula.
Dia mengatakan, Baznas membantu pembangunan dua rumah yang hangus terbakar itu karena rumah tersebut milik warga miskin di wilayah tersebut.
Ia menyebutkan, dana untuk membangun rumah warga miskin tersebut berasal dari zakat, infak, dan sedekah dari masyarakat.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Pembangunannya tinggal sedikit lagi. Dalam bulan ini pembangunannya selesai" kata Ketua Baznas Kabupaten Mukomuko Munir, di Mukomuko, Rabu.
Baznas kabupaten itu dengan provinsi setempat memberikan bantuan material untuk membangun dua rumah rusak akibat terbakar di Kecamatan Lubuk Pinang.
Dua bangunan rumah rusak akibat terbakar tersebut milik Jumarni dan Dunardi. Keduanya bekerja sebagai petani dan buruh tani di wilayah tersebut.
Ia mengatakan, anggaran pembangunan dua rumah yang hangus terbakar di daerah tersebut berasal dari Baznas kabupaten setempat dan Baznas Provinsi Bengkulu.
"Kami membiayai pembangunan satu rumah dan Baznas provinsi satu rumah," ujarnya pula.
Dia mengatakan, Baznas membantu pembangunan dua rumah yang hangus terbakar itu karena rumah tersebut milik warga miskin di wilayah tersebut.
Ia menyebutkan, dana untuk membangun rumah warga miskin tersebut berasal dari zakat, infak, dan sedekah dari masyarakat.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017