Wakil Gubernur Bengkulu Mian menyatakan seluruh program pemerintah baik pusat maupun daerah harus bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat termasuk 7.200 keluarga difabel se-Provinsi Bengkulu.

"Semua program pemerintah harus bisa dimanfaatkan dan dirasakan oleh semua kelompok difabel," kata Wakil Gubernur Bengkulu Mian di Bengkulu, Rabu.

Untuk memastikan itu, Wagub Mian seluruh pihak terkait harus memastikan berbagai program pemerintah untuk kaum difabel itu dapat terwujud sesuai rencana dan target.

"Semua itu didata dengan aktual dan faktual, moto kita Bantu Rakyat dan ini (program kebijakan) harus menyentuh sasaran, ke kelompok difabel," kata dia.

Wagub juga menyebut terdapat sekitar 7.200 keluarga penyandang disabilitas di Provinsi Bengkulu yang memerlukan perhatian, pendampingan, serta pendataan yang akurat agar program pemerintah dapat tepat sasaran.

Ia menegaskan, sesuai arahan Gubernur Bengkulu, seluruh program pemerintah harus benar-benar menyentuh dan memberikan manfaat bagi kelompok disabilitas.

Hal itu kata dia sejalan dengan tema Hari Disabilitas Internasional (HDI) tahun ini, “No One Left Behind”, dengan menekankan pentingnya pelayanan inklusif yang tidak meninggalkan siapa pun.

"Bukan hanya satu dua orang yang kita rangkul, tapi semuanya. Jangan ada yang tertinggal,” ujar Wagub.

Wakil Gubernur Bengkulu Mian secara resmi membuka pelaksanaan Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang digelar di salah satu pusat perbelanjaan modern di Kota Bengkulu, Rabu (3/12).

Acara tersebut menampilkan berbagai kegiatan, mulai dari pertunjukan seni, pameran UMKM, talk show, hingga pameran karya seni lukis yang menghadirkan kreativitas penyandang disabilitas dari berbagai daerah di Provinsi Bengkulu.

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2025