Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu berharap semua nelayan di daerah itu mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat pada 2018.
"Kami berharap 2018 semua nelayan dapat asuransi dari pemerintah pusat. Saat ini sekitar 1.553 nelayan setempat yang mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Senin.
Dari 1.553 orang nelayan tersebut, sebanyak 700 nelayan di antaranya mendapatkan bantuan asuransi pada tahun 2016 dan sebanyak 853 orang nelayan mendapatkan bantuan asuransi pada 2017.
Selanjutnya, ia mengatakan DKP akan mendata nelayan setempat yang belum mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat sampai sekarang.
Saat ini pemerintah pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan yang meminta data semua nelayan yang belum mendapatkan bantuan asuransi sampai sekarang.
"Kami mendatanya saja, setelah itu data tersebut diserahkan kepada pemerintah pusat," ujarnya.
DKP melibatkan ketua kelompok nelayan untuk mendata anggotanya yang belum mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat.
Terkait dengan nelayan yang belum memiliki kartu nelayan sampai sekarang, ia mengatakan DKP tetap mengusulkan bantuan asuransi untuk nelayan tersebut.
Selain itu, ia mengatakan akan membantu nelayan tersebut mendapatkan kartu nelayan. ***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Kami berharap 2018 semua nelayan dapat asuransi dari pemerintah pusat. Saat ini sekitar 1.553 nelayan setempat yang mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Senin.
Dari 1.553 orang nelayan tersebut, sebanyak 700 nelayan di antaranya mendapatkan bantuan asuransi pada tahun 2016 dan sebanyak 853 orang nelayan mendapatkan bantuan asuransi pada 2017.
Selanjutnya, ia mengatakan DKP akan mendata nelayan setempat yang belum mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat sampai sekarang.
Saat ini pemerintah pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan yang meminta data semua nelayan yang belum mendapatkan bantuan asuransi sampai sekarang.
"Kami mendatanya saja, setelah itu data tersebut diserahkan kepada pemerintah pusat," ujarnya.
DKP melibatkan ketua kelompok nelayan untuk mendata anggotanya yang belum mendapatkan bantuan asuransi dari pemerintah pusat.
Terkait dengan nelayan yang belum memiliki kartu nelayan sampai sekarang, ia mengatakan DKP tetap mengusulkan bantuan asuransi untuk nelayan tersebut.
Selain itu, ia mengatakan akan membantu nelayan tersebut mendapatkan kartu nelayan. ***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017