Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Pertanian setempat telah menyelesaikan pekerjaan pembangunan dua embung untuk menampung air yang dibutuhkan untuk pengairan seluas puluhan hektare sawah di daerah itu.

"Pembangunan dua embung selesai. Kami sudah menerima serah terima pengerjaan dari rekanan (PHO)," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Ali Mukhibin, di Mukomuko, Senin.

Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Pertanian tahun ini membangun dua embung untuk menampung air yang dibutuhkan untuk pengairan seluas puluhan hektare sawah di daerah itu

Ia menyebutkan, anggaran untuk pembangunan dua embung itu bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) itu masing-masing sebesar Rp150 juta.

Ia mengatakan, setelah ini dua embung bisa dimanfaatkan oleh petani untuk menampung air untuk pengairan sawahnya.

Pemerintah daerah setempat membangun dua embung tersebut di Desa Nenggalo, Kecamatan Teramang Jaya. Pembangunan embung di wilayah itu untuk pengairan seluas 30 hektare sawah petani setempat.

"Selama ini pasokan air dari mata air yang mengalir di siring kecil di wilayah itu itu masih kurang, sehingga sawah petani membutuhkan sarana untuk pengairan sawahnya," ujarnya.

Selain itu, ia mengatakan, pemerintah daerah setempat membangun embung untuk pengairan saah seluas 25 hektare milik petani di Desa Maju Makmur, Kecamatan Penarik.

Pemerintah daerah setempat membangun embung di lokasi itu dengan tujuian sama dengan di Kecamatan Teramang Jaya, yakni untuk menutupi kekurangan pasokan air dari sungai kecil yang mengalir melalui siring di wilayah tersebut.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017