Mukomuko (Antara) - Pejabat Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan tahun 2018 seluas 2.500 hektare sawah milik petani setempat yang mendapatkan bantuan dana untuk membeli benih padi unggul dari pemerintah pusat.
"Seluas 2.500 hektare lahan persawahan yang menerima bantuan dana untuk membeli benih padi pada 2018, meningkat dibandingkan tahun ini seluas 1.000 hektare," kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Hari Mustaman, di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, bantuan dana untuk membeli benih padi unggul dari pemerintah pusat, yakni sebanyak 25 kilogram benih padi unggul per hektare, atau sekitar Rp300 ribu per hektare.
Sedangkan bantuan dana untuk membeli benih padi unggul dari pemerintah pusat tersebut langsung masuk dalam rekening setiap kelompok tani yang mendapatkan bantuan ini.
Ia menyatakan, instansinya sampai sekarang belum menetapkan calon penerima dan calon lokasi sawah yang mendapatkan bantuan dana untuk membeli benih padi unggul.
"Kami masih mendata kelompok tani yang berhak menerima bantuan dana untuk membeli benih padi unggul," ujarnya.
Ia menyebutkan, kriteria lahan persawahan yang menerima bantuan benih padi unggul ini yang produksi gabah kering panen rendah, yakni di bawah lima ton.
Ia menjelaskan, bantuan dana untuk membeli benih padi unggul itu merupakan stimulus untuk meningkatkan produksi gabah kering panen petani setempat.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Seluas 2.500 hektare lahan persawahan yang menerima bantuan dana untuk membeli benih padi pada 2018, meningkat dibandingkan tahun ini seluas 1.000 hektare," kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Hari Mustaman, di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, bantuan dana untuk membeli benih padi unggul dari pemerintah pusat, yakni sebanyak 25 kilogram benih padi unggul per hektare, atau sekitar Rp300 ribu per hektare.
Sedangkan bantuan dana untuk membeli benih padi unggul dari pemerintah pusat tersebut langsung masuk dalam rekening setiap kelompok tani yang mendapatkan bantuan ini.
Ia menyatakan, instansinya sampai sekarang belum menetapkan calon penerima dan calon lokasi sawah yang mendapatkan bantuan dana untuk membeli benih padi unggul.
"Kami masih mendata kelompok tani yang berhak menerima bantuan dana untuk membeli benih padi unggul," ujarnya.
Ia menyebutkan, kriteria lahan persawahan yang menerima bantuan benih padi unggul ini yang produksi gabah kering panen rendah, yakni di bawah lima ton.
Ia menjelaskan, bantuan dana untuk membeli benih padi unggul itu merupakan stimulus untuk meningkatkan produksi gabah kering panen petani setempat.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017