Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Kelautan dan Perikanan setempat menggunakan sistem pengadaan barang melalui e-katalog guna pembelian sebanyak 10 unit mesin tempel untuk kelompok usaha bersama nelayan di daerah itu.
"Kita menggunakan e-katalog untuk membeli sebanyak 10 unit mesin tempel untuk nelayan. Pembelian barang melalui sistem ini langsung ke pabriknya," kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Jumat.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Kelautan dan Perikanan tahun ini membeli sebanyak 10 unit mesin tempel berkapasitas 15 PK untuk nelayan setempat.
Anggaran pengadaan sebanyak 10 unit mesin tempel untuk KUB nelayan setempat itu sekitar Rp230 juta bersumber dari dana alokasi umum (DAU) tahun ini.
Ia menyatakan instansinya menggunakan sistem pengadaan barang melalui e-katalog karena mesin tempel berkapasitas 15 PK tersedia di pabriknya.
"Kami melaksanakan pengadaan langsung mesin tempel untuk nelayan di daerah itu karena barangnya tidak tersedia di pabriknya," ujar dia.
Selanjutnya, katanya, instansinya akan membagikan sebanyak 10 unit mesin tempel kepada 10 KUB nelayan setempat dalam tahun ini.
"Kami sudah menaikkan surat keputusan bupati terkait dengan hibah mesin tempel kepada nelayan. Pembagian sebanyak 10 mesin tempel ini serentak dengan pembagian bantuan sarana perikanan tangkap yang lain," ujar dia. ***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Kita menggunakan e-katalog untuk membeli sebanyak 10 unit mesin tempel untuk nelayan. Pembelian barang melalui sistem ini langsung ke pabriknya," kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Jumat.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Kelautan dan Perikanan tahun ini membeli sebanyak 10 unit mesin tempel berkapasitas 15 PK untuk nelayan setempat.
Anggaran pengadaan sebanyak 10 unit mesin tempel untuk KUB nelayan setempat itu sekitar Rp230 juta bersumber dari dana alokasi umum (DAU) tahun ini.
Ia menyatakan instansinya menggunakan sistem pengadaan barang melalui e-katalog karena mesin tempel berkapasitas 15 PK tersedia di pabriknya.
"Kami melaksanakan pengadaan langsung mesin tempel untuk nelayan di daerah itu karena barangnya tidak tersedia di pabriknya," ujar dia.
Selanjutnya, katanya, instansinya akan membagikan sebanyak 10 unit mesin tempel kepada 10 KUB nelayan setempat dalam tahun ini.
"Kami sudah menaikkan surat keputusan bupati terkait dengan hibah mesin tempel kepada nelayan. Pembagian sebanyak 10 mesin tempel ini serentak dengan pembagian bantuan sarana perikanan tangkap yang lain," ujar dia. ***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017