Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan pergantian alat tangkap ikan dari jenis trawl ke jaring di daerah itu dilaksanakan secara bertahap mulai tahun ini.
"Sekarang ini usulan bantuan jaring untuk mengganti alat tangkap ikan milik nelayan di Desa Pasar Sebelah kepada pemerentah pusat," kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat saat dihubungi dari Mukomuko, Senin.
Ia menyebutkan, sebanyak 28 kapal pengguna alat tangkap trawl di Desa Pasar Sebelah, Kecamatan Kota Mukomuko.
Ia menyatakan, instansinya mengusulkan alat tangkap ikan yang dibutuhkan oleh nelayan tersebut, yakni jaring milenium berukuran 4,5 inci dan sepanjang 1.000 meter.
Ia menjelaskan, setiap kapal pengguna alat tangkap trawl di wilayah tersebut mengusulkan sebanyak 24 seat jaring milenium ukuran 4,5 inci dan panjang 1.000 meter.
Selanjutnya, ia menyatakan, instansinya masih menunggu realisasi bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap ikan milik nelayan di daerah tersebut.
Sedangkan nelayan di wilayah Kecamatan Teramang Jaya, katanya, hingga kini belum mengusulkan bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap trawl.
Instansinya, katanya, telah meminta nelayan mengusulkan bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap trawl.
Sementara itu Balai Pengembangan Penangkapan Ikan (BPPI) Semarang telah menetapkan bahwa jenis jenis alat tangkap ikan yang digunakan oleh nelayan di Kabupaten Mukomuko jenis alat tangkap trawl.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Sekarang ini usulan bantuan jaring untuk mengganti alat tangkap ikan milik nelayan di Desa Pasar Sebelah kepada pemerentah pusat," kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat saat dihubungi dari Mukomuko, Senin.
Ia menyebutkan, sebanyak 28 kapal pengguna alat tangkap trawl di Desa Pasar Sebelah, Kecamatan Kota Mukomuko.
Ia menyatakan, instansinya mengusulkan alat tangkap ikan yang dibutuhkan oleh nelayan tersebut, yakni jaring milenium berukuran 4,5 inci dan sepanjang 1.000 meter.
Ia menjelaskan, setiap kapal pengguna alat tangkap trawl di wilayah tersebut mengusulkan sebanyak 24 seat jaring milenium ukuran 4,5 inci dan panjang 1.000 meter.
Selanjutnya, ia menyatakan, instansinya masih menunggu realisasi bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap ikan milik nelayan di daerah tersebut.
Sedangkan nelayan di wilayah Kecamatan Teramang Jaya, katanya, hingga kini belum mengusulkan bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap trawl.
Instansinya, katanya, telah meminta nelayan mengusulkan bantuan jaring untuk pengganti alat tangkap trawl.
Sementara itu Balai Pengembangan Penangkapan Ikan (BPPI) Semarang telah menetapkan bahwa jenis jenis alat tangkap ikan yang digunakan oleh nelayan di Kabupaten Mukomuko jenis alat tangkap trawl.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018